Seorang petugas kesehatan bersiap untuk memberikan vaksin COVID-19 kepada seorang dokter di Rumah Sakit pemerintah di Hyderabad, India, Sabtu (16/1/2021). India memulai program yang mereka sebut-sebut sebagai vaksinasi Covid-19 terbesar di dunia. (AP Photo/Mahesh Kumar A.)
Negara dengan populasi terbesar kedua di dunia ini akan menyuntikkan vaksin kepada 300 juta orang dari total 1,3 miliar warga pada Juli mendatang. (AP Photo/ Dar Yasin)
Pada tahap ini, India memprioritaskan petugas kesehatan, orang berusia di atas 50 tahun, dan mereka yang dianggap berisiko tinggi. (AP Photo/Bikas Das)
Sekitar 150.000 tenaga kesehatan di 700 distrik telah dilatih secara khusus terkait vaksinasi Corona. Otoritas India telah melakukan beberapa uji coba vaksin skala nasional. (AP Photo/Anupam Nath)
India memberikan persetujuan untuk penggunaan darurat dua vaksin: satu dikembangkan oleh Universitas Oxford dan pembuat obat yang berbasis di Inggris AstraZeneca, dan satu lagi oleh perusahaan India Bharat Biotech pada 4 Januari. (AP Photo/Rajanish Kakade)
Otoritas India mempersiapkan total 29 ribu titik jaringan pendingin, 240 walk-in cooler, 70 walk-in freezer, 45 ribu lemari pendingin berlapis es, 41 ribu lemari pendingin dalam dan 300 lemari pendingin bertenaga surya. (AP Photo/Bikas Das)
India berada di urutan kedua setelah Amerika Serikat dengan 10,5 juta kasus yang dikonfirmasi, dan peringkat ketiga dalam jumlah kematian, di belakang AS dan Brasil, dengan 152.000. (AP Photo/Bikas Das)