Penyelam Angkatan Laut Indonesia menemukan sebagian pesawat dari air selama operasi pencarian jet penumpang Sriwijaya Air yang jatuh ke laut dekat Jakarta, Indonesia, Minggu, 10 Januari 2021. (AP Photo/Achmad Ibrahim)
Barang bukti berupa serpihan ban pesawat dan pakaian anak-anak itu diserahkan oleh Komandan KRI Kurau Mayor Nurochim kepada Direktur Operasi Basarnas, Brigjen TNI (Marsekal) Rasman selaku SAR Mission Coordinator (SMC) di Posko Terpadu JICT II, Tanjung Priok, Minggu (10/1/2021) pukul 11.00 WIB. (AP Photo/Achmad Ibrahim)
"SMC selanjutnya menyerahkan barang bukti tersebut kepada tim DVI untuk diselidiki lebih lanjut," ujar Humas Basarnas Yusuf Latif melalui keterangan tertulisnya, Minggu (10/1/2021). (AP Photo/Achmad Ibrahim)
Hingga siang ini, tim SAR gabungan masih melakukan pencarian di Last Know position (LKP) kawasan Kepulauan Seribu. (AP Photo/Achmad Ibrahim)
Tentara dan personel penyelamat menggunakan tenda terpal untuk membawa puing-puing yang ditemukan di perairan Pulau Jawa di sekitar tempat jet penumpang Sriwijaya Air jatuh, di Pelabuhan Tanjung Priok di Jakarta, Indonesia, Minggu, 10 Januari 2021. (AP Photo/Tatan Syuflana)
Seperti diberitakan sebelumnya, pesawat Sriwijaya SJ-182 route Jakarta-Pontianak dilaporkan hilang kontak pada Sabtu (09/1/2021) sore sekitar pukul 14.40 WIB. (AP Photo/Tatan Syuflana)
Penyelidik menyortir puing-puing yang ditemukan di perairan Pulau Jawa di sekitar tempat pesawat penumpang Sriwijaya Air jatuh, di Pelabuhan Tanjung Priok di Jakarta, Indonesia, Minggu, 10 Januari 2021.(AP Photo/Tatan Syuflana)
Pemerintah mengungkapkan ada 62 orang dalam kecelakaan tersebut, terdiri dari 50 penumpang dan 12 awak pesawat. Untuk penumpang, terdiri dari 43 penumpang dewasa, 7 anak-anak, dan 3 balita. (AP Photo/Tatan Syuflana)