
Selain BGS, 11 Menkes Negara ini tak Berasal dari Dunia Medis

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Selasa (22/12/2020) ini mengumumkan enam orang menteri baru dalam Kabinet Indonesia Kerja. Salah satu yang menarik perhatian publik adalah pergantian Menteri Kesehatan Letnan Jenderal TNI (Purn) dr. Terawan Agus Putranto oleh Budi Gunadi Sadikin atau yang akrab disapa BGS.
BGS, yang juga Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara, bukan berasal dari latar belakang medis atau kesehatan melainkan dari dunia perbankan. Studinya dulu pun di Institut Teknologi Bandung.
Namun, bila melihat di seluruh dunia, BGS bukanlah satu-satunya menkes yang tidak berasal dari bidang medis. Berdasarkan informasi yang dihimpun CNBC Indonesia, ada 11 negara yang memiliki menkes dengan latar belakang non-medis. Lantas negara apa saja itu? Berikut daftarnya:
1. Belanda
Hugo de Jonge menjabat sebagai Menteri Kesehatan, Kesejahteraan, dan Olahraga di negeri kincir angin mulai dari tahun 2017. Ia merupakan seorang politisi dari partai Christian Democratic Appeal (CDA) dan merupakan lulusan Ichthus Hogeschool Rotterdam di bidang manajemen.
2. Selandia Baru
Posisi Menkes di Selandia Baru saat ini dijabat oleh Andrew James Little yang memiliki latar belakang hukum. Beliau mendapatkan sarjana hukum, filsafat, dan kebijakan publik dari Victoria University of Wellington. Sebelumnya ia menjabat sebagai menteri perjanjian di wilayah Waitangi.
3. Jerman
Kursi Menkes di negara terbesar Eropa saat ini diisi oleh Jens Spahn sejak 2018. Ia sebelumnya merupakan seorang bankir dan Sekretaris Parlemen Jerman untuk bidang keuangan. Ia menamatkan sarjana ilmu politik dan hukum di Universitas Hagen.
4. Jepang
Jabatan Menkes di negeri Sakura saat ini dipegang oleh Norihisa Tamura. Norihisa sebelumnya merupakan seorang anggota parlemen yang memulai karirnya di bidang konstruksi. Ia memiliki titel pendidikan di bidang Hukum dan Ekonomi dari Universitas Chiba.
5. Denmark
Di Denmark saat ini posisi Menteri Kesehatan dan Lansia dijabat oleh Magnus Heunicke. Sebelumnya beliau merupakan seorang jurnalis terkemuka dan sempat menduduki kursi Menteri Transportasi.