Doa Jokowi: Semoga tidak ada Gelombang Kedua Covid-19 di RI

Lidya Julita Sembiring, CNBC Indonesia
18 December 2020 15:53
Presiden Jokowi saat Pemberian Bantuan Modal Kerja, Istana Kepresidenan Bogor, 18 Desember 2020. (Tangkapan Layar Youtube)
Foto: Presiden Jokowi saat pemberian Bantuan Modal Kerja di Istana Kepresidenan Bogor, Jumat (18/12/2020) (Tangkapan Layar Youtube Sekretariat Presiden)

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) berharap Indonesia tidak mengalami gelombang kedua pandemi Covid-19. Oleh karenanya, Jokowi mengimbau agar semua masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan meski vaksin telah tersedia.

Menurutnya, vaksin tidak akan bisa langsung mengubah kondisi jika tidak didukung dengan kepatuhan masyarakat untuk memakai masker, menjaga jarak hingga menghindari kerumunan.

"Kalau semua disiplin semoga kita nggak ada gelombang kedua," ujarnya saat menghadiri acara penyerahan Bantuan Modal Kerja (BMK) kepada para pelaku UMKM di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Jumat (18/12/2020).

Eks Gubernur DKI Jakarta itu menuturkan, dengan tetap patuh protokol kesehatan ditambah vaksinasi, maka keadaan kembali normal akan semakin cepat. Semua kegiatan perekonomian pun bisa kembali berjalan.



"Semuanya memang tidak semudah dan segampang saat keadaan normal, tapi insyaallah tahun depan kita semua ada di posisi normal kembali," kata dia.

Bahkan, Jokowi meyakini jika semua berjalan baik maka tahun depan perekonomian akan kembali ke zona positif. Setidaknya kembali ke tren sebelum ada Covid-19, yakni di kisaran 5%.

"Kita hitung-hitung pertumbuhan ekonomi juga berada pada posisi normal kembali dan moga-moga nggak ada kayak di Eropa, Prancis, Jerman dan Italia yang ada gelombang kedua," ujar Jokowi.


(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jokowi Soal Covid-19 di 2020: WHO Bingung, Kita Juga Bingung!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular