Direktur Utama PT Bukit Asam Tbk (PTBA) Arviyan Arifin mengunjungi PLTU Mulut Tambang Sumsel 8 yang dibangun oleh PT Huadian Bukit Asam Power, perusahaan konsorsium antara PTBA dan China Huadian Hongkong Company Ltd (Dok. PT Bukit Asam Tbk/PTBA)
PLTU Sumsel 8 adalah PLTU mulut tambang terbesar di Indonesia dengan kapasitas mencapai 2x620 MW. (Dok. PT Bukit Asam Tbk/PTBA)
Pembangkit ini masuk dalam proyek 35.000 MW dan merupakan IPP (Independent Power Producer) yang terefisian dan termurah (Dok. PT Bukit Asam Tbk /PTBA)
Progres pembangunan PLTU Sumsel 8 kini telah mencapai 55% dan ditargetkan beroperasi komersial di Kuartal Pertama 2022 (Dok. PT Bukit Asam Tbk/PTBA)
Nilai investasi proyek ini mencapai US$ 1,68 miliat dan membutuhkan pasokan batu bara sebanyak 5,4 juta ton. (Dok. PT Bukit Asam Tbk/PTBA)