Nanjak Terus, Kasus Positif Covid-19 di DKI Dekati 80.000

Rahajeng Kusumo Hastuti, CNBC Indonesia
05 October 2020 16:15
Anies Baswedan, Konferensi Pers Status Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) DKI Jakarta. Dok: Tangkapan layar youtube pemprov DKI Jakarta
Foto: Anies Baswedan, Konferensi Pers Status Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) DKI Jakarta. Dok: Tangkapan layar youtube pemprov DKI Jakarta

Jakarta, CNBC Indonesia- Kasus baru virus corona (Covid-19) di DKI Jakarta kembali bertambah 1.022 orang pada Senin (5/10/2020). Pertambahan kasus baru tersebut membuat akumulasi kasus semakin mendekati level 80.000 orang atau tepatnya 79.872 orang.

Pada hari yang sama, Ibu Kota mencatat 984 pasien sembuh sehingga totalnya menjadi 65.213 orang. Adapun provinsi yang dipimpin oleh Gubernur Anies Baswedan ini mencatatkan penambahan kasus kematian sehingga totalnya 1.771 orang.

Hingga hari ini, kasus aktif Covid-19 di DKI Jakarta mencapai 12.888 orang, dan merupakan yang tertinggi dari seluruh provinsi. Sebagai informasi, DKI Jakarta merupakan provinsi yang menerapkan Pembatasan Sosial Skala Besar (PSBB) yang terketat dibandingkan dengan provinsi lain.

Berikutnya Jawa Barat menjadi provinsi dengan penambahan kasus tertinggi kedua pada hari ini. Tercatat ada 503 kasus sehingga totalnya menjadi 24.402 kasus.

Kabar baiknya, provinsi yang dipimpin oleh Gubernur Ridwan Kamil ini mencatat pertambahan 790 pasien sembuh sehingga totalnya menjadi 14.927 orang.

Provinsi yang menjadi tetangga Jakarta ini mencatat 15 kasus kematian sehingga totalnya menjadi 495 orang.

Secara nasional Kasus baru Covid-19 masih bertambah 3.622 orang pada hari ini sehingga membuat akumulasi kasus positif menjadi 307.120 orang. Hasil positif tersebut ditemukan dari 27.024 spesimen yang selesai diperiksa pada hari ini dan kemarin.

Kabar baiknya pada hari ini kasus sembuh bertambah 4.140 orang menjadi 232.593 orang. Jumlah kematian bertambah sebanyak 102 orang hari ini menjadi 11.253 orang.

Hingga hari ini pandemi Covid-19 telah menginfeksi 498 kabupaten/kota di 34 provinsi di Indonesia. Pemerintah juga masih memantau 141.169 orang yang berstatus suspek Covid-19.


(dob/dob)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Data Baru Sebut China Sudah Kaji Covid Sebelum Pandemi Meledak

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular