Pasar Keuangan RI Ambyar Hingga Stimulus AS Senilai USD 2,2 T

Jakarta, CNBC Indonesia- Indeks harga saham gabungan pada perdagangan Jumat 2 Oktober 2020 harus tertekan ke bawah level 5000. IHSG harus ditutup tergelincir 0,87%. Data perdagangan mencatatkan investor asing melakukan aksi jual bersih sebanyak Rp 53 miliar di pasar reguler dengan nilai transaksi menyentuh Rp 6,1 triliun. Sementara itu mata uang garuda juga tak mampu melawan keperkasaan dolar AS. Nilai tukar rupiah ditutup di level Rp 14.830/USD. Sementara itu DPR AS meloloskan RUU stimulus virus corona senilai USD 2,2 triliun. Stimulus ini rencananya meliputi lanjutan bantuan tunai bagi pengangguran sebesar USD 600 per minggu hingga Januari. Bantuan USD 436 miliar untuk negara bagian selama setahun.

Selengkapnya dalam program Evening Up CNBC Indonesia (Jumat, 02/10/2020) berikut ini.