Kemenkes Jadi Klaster Terbesar Covid-19, Ini Respons Istana

Jakarta, CNBC Indonesia - Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Dany Amrul Ichdan menyarankan supaya dilakukan audit klaster perkantoran terkait kasus Covid-19 di Jakarta, khususnya di Kementerian Kesehatan RI.

Sebelumnya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengunggah data yang menunjukkan bahwa salah satu kantor dengan kasus Covid-19 tertinggi adalah Kementerian Kesehatan. Tercatat ada 252 kasus tercatat di Kemenkes per Jumat (18/9).

Menurutnya, audit keamanan lingkungan berguna untuk melihat sejauh mana tempat tersebut relevan menerapkan protokol kesehatan. Hasilnya dapat dijadikan bahan evaluasi untuk diterapkan di keadaan selanjutnya.

"Kantor pemerintah harus menjadi pionir dalam pelaksanaan audit environment safety agar menjadi panutan atau role model bagi kegiatan perkantoran pada umumnya untuk mencegah klaster perkantoran lebih luas lagi," katanya kepada CNBC Indonesia di Jakarta, Jumat (18/9/2020).

Baca: Rekor! Pasien Sembuh dari Covid-19 di RI Tembus 4.088 Orang

Menurutnya, solusi yang bisa dilakukan saat ini adalah melakukan sterilisasi dengan cara penyemprotan dan memastikan sumber-sumber ventilasi diantaranya AC, jendela dan exhaust aman.

"Selanjutnya segera perlu dibentuk tim kecil ahli untuk audit cluster perkantoran (Audit Environment safety) untuk melihat zonasi ruang, ventilasi, kapasitas dan utilisasi ruangan serta konsistensi penerapan protokol kesehatannya," ujarnya lagi.

"Ini perlu baik di Kemenkes ataupun di perkantoran lainnya, agar regulasi baik infrastruktur inti maupun penunjang dapat lebih tepat dan konsisten di lapangan," pungkasnya.

(dob/dob)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Data Baru Sebut China Sudah Kaji Covid Sebelum Pandemi Meledak