
Selama 27 Tahun Pertamina Salurkan Dana Rp 3,5 T Bantu UMKM

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Pertamina (Persero), Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sektor minyak dan gas bumi, telah menyalurkan dana bagi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) sebesar Rp 3,5 triliun sejak 1993. Sebanyak 63 ribu UMKM telah didukung perseroan sampai saat ini.
Hal tersebut disampaikan Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati saat konferensi pers secara virtual dalam rangka meluncurkan acara "Pertamina SMEXPO 2020", Selasa (08/09/2020).
Nicke mengatakan keberadaan UMKM menjadi penopang ekonomi Indonesia, seperti saat terjadi krisis ekonomi pada 1998. Selain itu, UMKM juga menyerap sebanyak 95% tenaga kerja, dengan total investasi di negeri ini sebanyak 56% disumbang dari UMKM.
"Pertamina membina lebih dari 63 ribu UMKM dan kami sudah melakukan penyaluran bagi UMKM dalam bentuk kemitraan sejak 1993 dengan total Rp 3,5 triliun," papar Nicke dalam konferensi pers tersebut.
Berdasarkan survei yang Pertamina lakukan, lanjutnya, pandemi Covid-19 telah mengakibatkan sebanyak 57% UMKM binaan perseroan mengalami penurunan pendapatan. Sebagai bentuk dukungan Pertamina, menurutnya pihaknya terus berupaya menyerap produk UMKM binaan dan disumbangkan kepada masyarakat terdampak Covid-19. Adapun total transaksi dari penyerapan produk UMKM yang disalurkan kepada masyarakat menurutnya mencapai sebesar Rp 10 miliar dalam tiga bulan terakhir.
"Pertamina berikan pelatihan dan juga sediakan pasar-pasar digital UMKM unggulan. Diharapkan UMKM Pertamina bisa tingkatkan kualitas produknya dan memberikan kemudahan pelanggan untuk bisa berinteraksi," jelasnya.
Hal senada disampaikan Sekretaris Perusahaan Pertamina Tajudin Noor. Dia mengatakan, dari total dana yang disalurkan untuk UMKM sebesar Rp 3,5 triliun tersebut, sebanyak 1.008.000 kapita mendapatkan manfaat ekonomi langsung. Menurutnya beberapa upaya telah dilakukan Pertamina dalam membantu UMKM, misalnya melalui pelatihan secara digital, digitalisasi dan e-commerce, serta pameran secara virtual (virtual exhibition).
"UMKM diharapkan dapat menyerap dan menyediakan lapangan kerja. Ke depan kami harap UMKM ini agar bisa berkembang menjadi usaha besar dan bisa bankable, serta berperan menjadi andalan penghasil devisa," tuturnya.
Dia mengatakan, dari total transaksi penjualan produk UMKM dengan dukungan bantuan Pertamina yang telah mencapai Rp 10,96 miliar selama masa pandemi ini, sebesar Rp 3 miliar berasal dari 176 UMKM Mitra Binaan Pertamina yang tersebar di seluruh Indonesia ini menghasilkan produk untuk bantuan pencegahan Covid-19.
Selain itu, perseroan juga memberikan dukungan bagi UMKM yang memproduksi sejumlah produk yang banyak dicari masyarakat selama pandemi ini seperti multivitamin, madu, masker, herbal, hand sanitizer dan lainnya.
Lalu, sebesar Rp 7,8 miliar dari 352 UMKM Mitra mitra rumah BUMN. Sebanyak 29 rumah BUMN telah diaktifkan dan mendampingi sebanyak 6.518 mitra binaan.
(wia)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pertamina Berikan Training Online untuk Pengembangan UMKM