Dibayangi Ancaman Covid-19, Tes CPNS Berlangsung Tatap Muka
Sejumlah peserta Seleksi Kompetensi Bidang Calon Pegawai Negeri Sipil (SKB CPNS) melakukan registrasi untuk mengikuti ujian Computer Assisted Test (CAT) di Gedung Badan Kepegawaian Nasional, Jakarta, Selasa (1/9/2020). (CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto)
Pelaksanaan SKB CPNS formasi tahun 2019 itu mulai digelar 1 September hingga 12 Oktober 2020 dengan total jumlah peserta SKB 336.487 orang. (CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto)
Sebaran Titik Lokasi (Tilok) yang disiapkan BKN untuk pelaksanaan SKB meliputi 215 Tilok Mandiri, 34 Tilok seluruh Kantor BKN (BKN Pusat, Kantor Regional BKN IÂ XIII, Kantor UPT BKN), dan 20 titik lokasi di Luar Negeri dengan memanfaatkan gedung Kedutaan Besar dan gedung Konsulat Jenderal. (CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto)
Adapun total peserta SKB CPNS Formasi Tahun 2019 menggunakan metode CAT BKN berjumlah 297.942 peserta, terdiri dari 44.631 peserta Instansi Pusat dan 253.311 peserta Instansi Daerah.(CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto)
Seluruh jadwal rangkaian seleksi CPNS Formasi Tahun 2019 diterbitkan melalui Surat Kepala BKN Nomor K 26-30/V 116-4/99, yakni meliputi penyelenggaraan SKB pada 01 September sampai dengan 12 Oktober 2020, dilanjutkan dengan pengolahan hasil SKD dan SKB pada 8 s/d 18 Oktober, penyampaian hasil seleksi pada 26 s/d 28 Oktober, dan proses usul penetapan Nomor Induk Pegawai (NIP) pada 01 s/d 30 November 2020. (CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto)
BKN selaku Ketua Pelaksana Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) memastikan pelaksanaan SKB berlangsung dengan mengedepankan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 sesuai dengan Surat Edaran (SE) Kepala BKN Nomor 17/SE/VII/2020. (CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto)
Sebagai tambahan informasi, jumlah instansi yang membuka rekrutmen untuk formasi CPNS Formasi Tahun 2019 sebanyak 521 instansi, dengan rincian 65 instansi pusat dan 456 instansi daerah. (CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto)
Kepala BKN, Bima Haria Wibisana mengatakan BKN tetap memastikan kualitas penyelenggaraan SKB di tengah kedaruratan Covid-19 tetap terjaga, dengan mengedepankan transparansi tanpa mengurangi aspek protokol kesehatan. (CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto)
