
Bikin Bingung! Orang Tanpa Gejala, Tak Perlu Tes Covid-19

Jakarta, CNBC Indonesia - The Centers for Disease Control and Prevention (CDC) AS memutuskan untuk mengubah pedoman atau guidelines untuk pengetesan covid-19.
CDC memutuskan, orang tanpa gejala (OTG) tidak harus buru-buru dilakukan tes. Walaupun mereka diketahui berhubungan dengan orang yang telah diketahui positif Covid-19.
USA Today & New York Times, Rabu (29/8/2020) melaporkan atas langkah CDC tersebut para ahli tak setuju. Karena, sangat penting untuk melakukan tes kepada banyak orang.
Peristiwa penularan dapat ditelusuri kembali ke individu yang masih dalam tahap pra-gejala, sebelum mereka mulai merasa sakit.
"Ini berpotensi berbahaya," kata Dr. Krutika Kuppalli, seorang dokter penyakit menular di Palo Alto, California.
"Membatasi pengujian hanya pada orang dengan gejala Covid-19 yang jelas berarti Anda tidak mencari banyak orang yang berpotensi. penyebar penyakit," tambahnya.
"Aku merasa ini akan memperburuk keadaan," katanya.
Sebelumnya, CDC mengatakan bahwa pengujian direkomendasikan untuk semua kontak dekat dari orang yang terinfeksi virus corona, terlepas dari gejalanya. Badan tersebut juga secara khusus menekankan potensi penularan tanpa gejala dan pra-gejala sebagai faktor penting dalam penyebaran virus.
(dru)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Kasus Baru Covid-19 di RI Tiba-tiba Naik, Nyaris Tembus 1.000