Usai Tutup Pabrik Pajero, Ini Rencana Besar Mitsubishi
Ferry Sandi, CNBC Indonesia
29 July 2020 19:50
Jakarta, CNBC Indonesia - Penutupan pabrik Pajero di Jepang bukan keputusan tunggal pada rapat direksi Mitsubishi Motors Corporation (MMC) Senin 27 Juli 2020 lalu. MMC ternyata mengeluarkan keputusan penting bagi bisnisnya, termasuk nasib mereka di Indonesia.
Keputusan MMC lainnya yaitu mempersiapkan penyesuaian lini bisnis, dan akan berfokus pada pertumbuhan profit di wilayah dan produk-produk yang memiliki kekuatan pasar, MMC akan memusatkan sumber daya manajemen mereka di wilayah ASEAN dan meningkatkan pangsa pasar di ASEAN menjadi lebih dari 11 persen, termasuk Indonesia.
Presiden Direktur PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales (MMKSI) Naoya Nakamura menanggapi hal tersebut sebagai peluang untuk terus mengembangkan bisnis di pasar otomotif Indonesia.
"Mitsubishi Motors melihat potensi pasar yang terdapat di wilayah ASEAN, termasuk di Indonesia," kata Nakamura dalam pernyataan resminya, Rabu (29/7).
Ia bilang keputusan MMC menjadi sebuah tantangan sekaligus peluang di Indonesia untuk bertumbuh dan memperluas pasar dengan rencana pengembangan produk MMC. Pihaknya telah memperkenalkan produk-produk unggulan antara lain Small MPV Xpander.
Mitsubishi Pajero yang pabriknya akan ditutup, punya 'saudara' Pajero Sport yang sudah diperkenalkan sejak tahun 2009 di Indonesia, punya pangsa pasar yang sangat memuaskan rata-rata lebih dari 40% untuk segmen SUV.
Selain itu, di wilayah ASEAN nantinya MMC akan memperkuat jajaran model ramah lingkungan seperti PHEV dan EV, serta memperkenalkan model-model baru termasuk SUV, truk pick-up dan MPV dari tahun fiskal 2022 dan seterusnya.
(hoi/hoi)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Tiba-Tiba Pabrik Pajero Tutup, Ada Apa?
Most Popular