Jokowi Singgung Reshuffle: Sudah Kepikiran ke Mana-mana Saya!

Lynda Hasibuan, CNBC Indonesia
28 June 2020 19:40
Presiden: Sederhanakan Prosedur, Segera Salurkan Bansos Tunai dan BLT Desa. (Biro Pers Presiden RI)
Foto: Presiden Joko Widodo (BPMI Sekretariat Presiden RI)

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo mengaku tidak ragu untuk mengambil langkah extra ordinary dalam penangangan Covid-19. Tak terkecuali melakukan reshuffle alias perombakan Kabinet Indonesia Maju.

"Bisa saja membubarkan lembaga, bisa saja reshuffle. Sudah kepikiran ke mana-mana saya. Entah buat perpu yang lebih penting lagi kalau memang diperlukan karena memang suasana ini harus ada, kalau suasana ini, bapak/ibu tidak merasakan itu, sudah. Artinya tindakan-tindakan yang extraordinary keras akan saya lakukan," kata Jokowi saat memberikan arahan dalam rapat terbatas di Istana Negara, 18 Juni 2020.

Dalam kesempatan itu, eks Wali Kota Solo itu mengaku kecewa dengan penanganan Covid-19.

"Saya harus ngomong apa adanya. Nggak ada progres yang signifikan. Nggak ada," ujarnya seperti dilihat dari akun Youtube resmi Sekretariat Presiden, Minggu (28/6/2020).



Ia mengaku tak ragu untuk mengeluarkan peraturan pemerintah pengganti undang-undang (perpu) apabila dibutuhkan. Apabila sederet perpu yang sudah dibuat dirasa belum cukup.

"Asal untuk rakyat, asal untuk negara. Saya pertaruhkan reputasi politik saya. Sekali lagi tolong ini betul-betul dirasakan kita semuanya. Jangan sampai ada hal yang justru mengganggu," kata Jokowi.

"Sekali lagi langkah-langkah extra ordinary ini betul-betul harus kita lakukan dan saya membuka yang namanya entah langkah-langkah politik, entah langkah-langkah kepemerintahan, akan saya buka. Langkah apapun yang extra ordinary ini akan saya lakukan untuk 267 juta rakyat kita," lanjutnya.


(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jokowi Soal Covid-19 di 2020: WHO Bingung, Kita Juga Bingung!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular