Seorang warga mengambil foto saat gerhana matahari terlihat di langit Kota Chiayi, Taiwan, Minggu (21/6/2020). Fenomena gerhana matahari cincin api atau ring of fire akan terjadi hari ini (AP Photo / Chiang Ying-ying)
Gerhana matahari terlihat melalui Astro Solar glass di Kota Chiayi, Taiwan. Sejumlah negara di sepanjang jalur sempit bumi dari Afrika barat ke Semenanjung Arab, India dan China pun dapat menyaksikan fenomena itu. (AP Photo / Chiang Ying-ying)
Seorang warga menggunakan tangan untuk menunjukkan gambar pantulan sebagian gerhana matahari di Goyang, Korea Selatan. Gerhana annular itu terjadi ketika matahari, bulan, dan bumi tepat segaris. (AP Photo/Lee Jin-man)
Fenomena itu membuat cahaya matahari terhalang oleh bulan. Sehingga sinar matahari tidak bisa sepenuhnya sampai ke bumi. (AP Photo/Vincent Yu)
Seekor merpati terbang ketika matahari membentuk bulan sabit saat gerhana matahari di Hyderabad, India. Saat puncak gerhana, matahari akan tampak seperti cincin, yaitu gelap di bagian tengahnya dan terang di bagian pinggirnya. (AP Photo/Mahesh Kumar A.)
Seekor gagak duduk di atas tiang saat matahari membentuk bulan sabit saat gerhana matahari di Kathmandu, Nepal. Fenomena ini terjadi setiap satu atau dua tahun sekali. Gerhana matahari cincin ini juga hanya dapat dilihat dari jalur sempit di bumi. (AP Photo/Niranjan Shrestha)
Gerhana matahari cincin api pertama kali akan terlihat di Republik Kongo timur laut pada pukul 5.56 waktu setempat (04.56 GMT) hanya beberapa menit setelah matahari terbit. Ini adalah titik durasi maksimum, dengan blackout berlangsung 1 menit dan 22 detik. (AP Photo/Andy Wong)
Gerhana kemudian melaju ke arah timur melintasi Afrika dan Asia. Fenomena itu lalu akan mencapai "gerhana maksimum" - dengan lingkaran cahaya matahari yang sempurna di sekitar bulan - di atas Uttarakhand, India di dekat perbatasan Tiongkok-India pada pukul 12.10 waktu setempat (6.40 GMT). (AP Photo/Manish Swarup)