Kemenkeu: 1,25 Juta UMKM Sudah Dapatkan Relaksasi Kredit
Foto: CNBC Indonesia
Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 123,46 triliun untuk membantu sektor UMKM yang paling terdampak Covid-19. Dukungan ini diantaranya untuk subsidi bunga, relaksasi kredit hingga penjaminan modal kerja.
Direktur Sistem Manajemen Investasi Direktorat Jenderal Perbendaharaan Kemenkeu, Djoko Hendratto mengatakan, untuk relaksasi kredit ini, Kemenkeu mencatat sudah ada sebanyak 1,25 juta debitur yang memanfaatkannya hingga 17 Juni 2020.
"Program yang dialokasikan ini, diantaranya KUR, yang telah mengakses 1,25 juta debitur dalam pemberian relaksasi ini," ujarnya, Jumat (19/6/2020).
Adapun total outstanding dari 1,25 juta nasabah UMKM yang mendapatkan keringanan ini adalah sebesar Rp 50,61 triliun dari subsidi bunga.
Tak hanya UMKM KUR saja, tapi juga sektor ultra mikro. Di mana PNM sudah memberikan fasilitas relaksasi kredit dan bunga kepada 3,57 juta debitur ultra mikro dengan outstanding Rp 8,2 triliun.
"Diharapkan subsidi bunga bisa diperluas programnya dengan cepat. Dengan demikian, mudah-mudahan ini mampu mendorong UMKM menjadi bagian dari supply chain dari perdagangan dunia," kata dia.
Lanjutnya, terutama posisi UMKM dalam kondisi perekonomian nasional paling banyak menyediakan lapangan kerja. Sehingga mendorong sektor UMKM kembali tumbuh di masa sulit saat ini menjadi sangat penting.
"UMKM menyediakan 99% total lapangan kerja, 97% total tenaga kerja, dengan investasi 58,18%. Dari sisi GDP, sumbangan UMKM lebih dari 60%," tegasnya.
[Gambas:Video CNBC]
Kabar Baik! Pak Jokowi Mau Kasih UMKM Rp 150 T Nih..
(dru)
