Perayaan Hari Raya Idul Fitri 1441 H, terasa berbeda dengan hari-hari biasanya. Tahun kemarin, perayaan Idul Fitri sangatlah indah sekali. (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)
Mulai dari salat id di masjid ataupun lapangan, kemudian berkumpul dengan saudara, mudik lebaran, bersilaturahmi keliling desa, dan berlibur di tempat-tempat wisata yang masih hits. Namun, di tahun ini hal-hal semacam itu tidak bisa dirasakan karena pendemi virus corona atau Covid-19. (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)
Adanya virus corona, semua aktivitas masyarakat dibatasi. Seperti, karantina mandiri lewat imbauan di rumah saja, penutupan rumah ibadah, adanya pembatasan sosial berskala besar (PSBB), larangan mudik, hingga imbauan pelaksanaan salat id di rumah. (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)
Bahkan lebaran kali ini hanya bisa bercengkrama melalui sambungan telepon. Walaupun ada imbauan tersebut, beberapa masyarakat tetap menggelar salat id namun harus mematuhi protokol kesehatan. (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)
Pantauan CNBC Indonesia, belasan warga Komplek DPR 3, Meruya Selatan, Jakarta Barat. tetap melaksanakan salat id di musala setempat, Minggu (24/5/2020) pagi. (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)
Salat Id dilaksanakan pada pukul 06.30 WIB, namun warga telah berdatangan ke musala sejak pukul 06.00 WIB. Selesai Shalat Id tidak ada warga yang bersamalaman dan hanya mengucapkan selamat Idul Fitri. (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)