Polisi berjaga di lokasi demo anti-pemerintah di Hong Kong, Senin (11/5/2020). Ratusan polisi anti huru hara dikerahkan untuk membubarkan para pengunjuk rasa yang memadati jalanan setelah berdemo di sebuah pusat perbelanjaan di kota itu.(AP Photo/Vincent Yu)
Lebih dari 200 orang dikabarkan telah ditangkap. Namun, polisi mengatakan mereka tidak dapat mengonfirmasi jumlah tersebut. Sementara itu, otoritas RS mengatakan 18 orang telah dibawa ke rumah sakit. (AP Photo/Vincent Yu)
Polisi juga menembakkan semprotan merica ke wartawan dan aktivis, dan melakukan operasi pencarian terhadap anggota masyarakat dan media. (AP Photo/Vincent Yu)
Demo pro-demokrasi ini kemudian dihentikan akibat merebaknya wabah virus corona Covid-19. Demo dihentikan sementara karena ada aturan ketat yang melarang warga berkeliaran di tengah pandemi yang mematikan. (AP Photo/Vincent Yu)
Upaya demonstrasi kali ini juga menyulut amarah dari pemerintah lantaran dilakukan di saat wabah Covid-19 merebak. Polisi dengan pakaian anti huru hara telah mengatakan kepada para demonstran mereka mengadakan pertemuan ilegal dan melanggar aturan pembatasan untuk membatasi penularan virus. Salah satu aturan itu adalah melarang pertemuan besar digelar. (AP Photo/Vincent Yu)