Ribuan TKI Pulang ke RI, Jokowi Minta Monitor Secara Ketat!

Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
04 May 2020 10:43
Presiden Joko Widodo (Jokowi). (BPMI Setpres/Kris)
Foto: Presiden Joko Widodo (Jokowi). (BPMI Setpres/Kris)
Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta jajarannya untuk memonitor dengan ketat potensi penyebaran wabah Covid-19 yang berasal dari klaster pekerja migran atau Tenaga Kerja Indonesia (TKI).

Hal tersebut dikemukakan Jokowi saat memimpin rapat terbatas dengan topik pembahasan laporan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 via konferensi video dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat.

"Kita harus melakukan monitor secara ketat, potensi penyebaran di beberapa klaster. Klaster pekerja migran, klaster industri, klaster jemaat tabligh, klaster Gowa, klaster rembesan mudik, ini perlu dimonitor," kata Jokowi, Senin (4/5/2020).

Berdasarkan informasi yang diterima Jokowi, sekitar 89.000 pekerja migran telah dipulangkan ke Indonesia. Bahkan, Jokowi mengatakan, kemungkinan akan ada tambahan pekerja migran sekitar 16.000.



"Ini perlu ditangani, dikawal secara baik di lapangan sehingga jangan sampai muncul gelombang dua," ujar Jokowi.

Jokowi bahkan menyinggung klaster industri yang sampai saat ini masih diizinkan beroperasi di sejumlah wilayah yang melaksanakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB). Menurut dia, perlu ada pengawasan ekstra ketat.

"Yang mana harus dicek di lapangan, mereka melakukan protokol kesehatan secara ketat atau tidak," tegasnya.

[Gambas:Video CNBC]





(miq/miq) Next Article Prabowo Puji Jokowi Saat Meresmikan Puluhan Proyek Listrik di Sumedang

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular