Ada 8,28 Juta WP Belum Lapor Pajak

Lidya Julita Sembiring, CNBC Indonesia
22 April 2020 13:13
srimul pantau SPT
Foto: CNBC Indonesia/Rivi Satrianegara
Jakarta, CNBC Indonesia - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan mencatat, sudah ada 9,72 juta wajib pajak WP) yang melaporkan kewajiban perpajakannya. Realisasi ini mencapai 52,97% dari target wajib lapor sebanyak 18 juta WP di tahun ini.

Dengan realisasi tersebut, maka artinya masih ada sebanyak 8,28 juta WP lagi yang belum melaporkan Surat Pemberitahuan Tahunannya (SPT).

Direktur Jenderal Pajak Kemenkeu, Suryo Utomo, mengatakan masih rendahnya pelaporan SPT tahunan ini karena adanya penundaan batas akhir penyampaian hingga 30 April 2020 di tengah pandemi Covid-19.

"Hingga 21 April, realisasi SPT orang pribadi yang kami terima 9,7 juta secara keseluruhan. Tahun kemarin di periode yang sama 11,6 juta wajib pajak. Jadi betul penundaan SPT OP memberikan dampak penyampaian SPT 2020," ujar Suryo saat teleconference, Rabu (22/4/2020).


Suryo menjelaskan, dari realisasi tersebut hampir 95% wajib pajak menyampaikan SPT-nya melalui online. Jumlah penyampaian secara online ini juga meningkat dari tahun lalu terutama karena pandemi Covid-19.

Dari data DJP, sebanyak 15,9 ribu wajib pajak melaporkan SPT melalui e-filing ASP, lalu 8,64 juta wajib pajak melalui e-filing DJP, kemudian 576,6 ribu wajib pajak menggunakan e-form, serta 133,6 ribu wajib pajak yang menggunakan e-SPT. Sedangkan sisanya sebanyak 339,5 ribu wajib pajak melakukan pelaporan secara manual.

"Sudah sebagian besar WP menggunakan e-filing jadi yang menggunakan manual tinggal 300 ribu, tahun lalu 700 yang gunakan. Penyampaian melalui e-SPT juga menurun, ini semi manual. Jadi mostly mereka gunakan e-filing," jelas Suryo.


Untuk itu, Suryo pun menghimbau para wajib pajak orang pribadi yang belum menyampaikan SPT-nya bisa segera melaporkan. Di saat seperti ini, memanfaatkan layanan online dinilai akan lebih efektif.

"Kami imbau kepada WP segera disampaikan SPT-nya hingga akhir 2020 ini menggunakan e-filing, lebih mudah dan lebih cepat," tegasnya.

[Gambas:Video CNBC]




(wed/wed) Next Article Jokowi Sudah Lapor SPT, Anda Kapan Nih?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular