Berkat Dukungan CT Corp, ICU RSKI Unair Siap Digunakan

Muhammad Iqbal, CNBC Indonesia
16 April 2020 17:28
CT Corp bersama Bank Mega membantu renovasi Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Unair Surabaya. (detikcom/Esti Widiyana)
Foto: Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meninjau ICU Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Unair, Surabaya, Kamis (16/4/2020). (detikcom/Esti Widiyana)
Surabaya, CNBC Indonesia - Dua ruangan tekanan negatif intensive care unit (ICU) berkapasitas 20 bed di Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Universitas Airlangga (Unair) siap dioperasikan, Jumat (16/4/2020).

Chairman CT Corp Chairul Tanjung, perwakilan Astra dan Indofood, pihak rektorat Unair dan ITS serta Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa meninjau persiapan ruang ICU di lantai 4 RS Unair pada Kamis (16/4/2020).

Melalui video conference, Chairul Tanjung mengucap rasa syukur kepada Allah SWT. Meski belum selesai 100 persen, ruang ICU bisa digunakan untuk merawat pasien positif Covid-19 baik di Surabaya maupun Jawa Timur.

"Tentu kita bersyukur, bahwa fasilitas ini dalam minggu depan Insya Allah seluruhnya akan selesai. Jumlah ICU-nya akan lebih banyak juga, fasilitas lain berupa HCU-nya juga bisa merawat pasien-pasien yang terinfeksi Covid-19," kata CT, sapaan akrab, Chairul Tanjung, seperti dilansir detik.com.

CT Corp dengan Bank Mega, dibantu Astra dan juga Indofood bersama-sama menyiapkan fasilitas bersama untuk pasien positif Covid-19.

Melihat persiapan ruang ICU yang begitu cepat dilakukan, CT pun terharu hingga tak sadar meneteskan air mata.

"Mudah-mudahan fasilitas yang ada betul-betul bisa bermanfaat untuk masyarakat Surabaya dan Jawa Timur pada umumnya. Sehingga bisa menolong saudara-saudara kita agar jangan sampai kehilangan. Semoga ini menjadi amal baik untuk kita semua," kata Chairul yang beberapa kali mengusap air mata, Kamis (15/4/3020).

Berkat Dukungan CT Corp, ICU RSKI Unair Siap DigunakanFoto: Faiq Azmi/detik.com


Seperti dilaporkan detik.com, acara yang berlangsung di lantai 4 RKSI Unair itu turut dihadiri perwakilan Astra dan Indofood, pihak rektorat Unair dan ITS serta Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.

CT mengaku seakan tak percaya dan bangga renovasi bisa dilakukan cepat. Sehingga diharapkan tidak ada penolakan pasien Covid-19 karena keterbatasan ruang.

Bahkan saat salah satu relawan dari CT Corp, Prof Dr Ir Mohammad Nuh mengatakan mata CT terlihat sembab. Mendengar hal itu, bapak dua anak tersebut kembali mengusap air matanya yang jatuh.

"Pak CT kok matanya sembab, habis menangis ya pak," tanya Prof Nuh yang hanya dijawab senyuman oleh CT.

Saat Prof Nuh menjelaskan soal persiapan ruangan untuk pasien Covid-19 itu, CT tampak melempar senyuman sambil berurai air mata. Meski disaksikan banyak orang di lantai 4 tersebut, emosinya tak bisa dibendung dengan kesiapan tim medis yang selalu ada di garda terdepan membantu pasien Covid-19. Hingga video conference berlangsung selama 1,5 jam, CT masih tampak mengusap air matanya.


Foto: Chairman CT Corp Chairul Tanjung dalam video conference peresmian dua ruangan tekanan negatif ICU Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Unair Surabaya, Kamis (16/4/2020)
(detikcom/Esti Widiyana)
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengucapkan terima kasih atas bantuan semua pengusaha, tidak terkecuali CT, atas renovasi rumah sakit itu.

"Matur nuwun sedanten (Terima kasih semua) para pengusaha, Pak CT matur nuwun, dan semuanya juga kepada rektor ITS, Unair dan seluruh pihak. Komitmen bantuan dari panjenengan (Anda) semua, insyaallah pasien yang positif akan segera terkonversi menjadi negatif dan sembuh semua, aamiin," kata Khofifah di laman detik.com.

Khofifah menjelaskan, dalam proses penanganan Covid-19, ada banyak sektor yang melakukan pendekatan. Seperti sektor pemerintah, akademisi, pengusaha dan peran serta rumah sakit. Bantuan dari pengusaha, lanjut Khofifah, sangat berguna mengingat di Jawa Timur khususnya Surabaya, jumlah pasien positif Covid-19 menyentuh angka 244 orang.

"Kami di RS Unair ini, terima kasih kepada Pak CT, apalagi di Surabaya ada 244 pasien positif. Total di Jatim ada 499 positif, PDP (pasien dalam pengawasan) 1.621, dan ODP (orang dalam pemantauan) 15.328, bantuan ini sangat berguna," ujarnya seraya menambahkan jumlah pasien meninggal ada 46 orang dan yang sembuh ada 86 orang.

"Komitmen kami semua pasien yang terkonversi negatif semakin banyak. Atas bantuan ini, saya ingin mengucapkan terima kasih. Tidak hanya sekadar terima kasih. Ini yang inden banyak. Kami mohon bisa dipakai secara bertahap agar bisa meningkatkan layanan kepada mereka yang membutuhkan," kata Khofifah.

[Gambas:Video CNBC]






(miq/dru) Next Article Kasus Harian Covid di Indonesia Meroket, Tambah 802 Hari ini

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular