
Jokowi Gelontorkan Anggaran Rp 75 T untuk Tenaga Medis
Cantika Adinda Putri & Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
31 March 2020 15:50

Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan kesehatan merupakan prioritas utama dalam menanggulangi wabah covid-19 di Indonesia.
Jokowi mengatakan negara menganggarkan alokasi dana sebesar Rp 75 triliun untuk penanggulangan covid-19 di bidang kesehatan.
"Prioritas pertama, anggaran untuk dukungan di bidang kesehatan sebesar Rp 75 triliun," kata Jokowi, Selasa (31/3/2020).
Anggaran sebesar Rp 75 triliun tersebut akan digunakan untuk memenuhi semua kebutuhan masyarakat sampai dengan tenaga medis di rumah sakit.
Jokowi menjelaskan anggaran ini diantaranya akan digunakan untuk perlindungan tenaga kesehatan, terutama pembelian alat pelindung diri (APD).
Juga untuk pembelian alat-alat kesehatan yang dibutuhkan, seperti test kit, reagen, ventilator, hand sanitizer dan sebagainya, yang sudah sesuai standar yang ditetapkan Kementerian Kesehatan.
"Juga akan upgrade 132 rumah sakit rujukan bagi penanganan pasien covi-19, termasuk Wisma Atlet," tuturnya.
Disamping itu, anggaran ini juga akan digelontorkan untuk memberikan insentif kepada tenaga medis di rumah sakit yang akan diperoleh setiap bulannya. Berikut rincian insentif tersebut:
- Dokter Spesialis Rp 15 juta/bulan
- Dokter Umum Rp 10 juta/bulan
- Perawat Rp 7,5 juta/bulan
- Tenaga Kesehatan Lainnya Rp 5 juta/bulan
(dru/dru) Next Article Jokowi Minta Anggaran Belanja Negara Diserap Cepat
Jokowi mengatakan negara menganggarkan alokasi dana sebesar Rp 75 triliun untuk penanggulangan covid-19 di bidang kesehatan.
"Prioritas pertama, anggaran untuk dukungan di bidang kesehatan sebesar Rp 75 triliun," kata Jokowi, Selasa (31/3/2020).
Jokowi menjelaskan anggaran ini diantaranya akan digunakan untuk perlindungan tenaga kesehatan, terutama pembelian alat pelindung diri (APD).
Juga untuk pembelian alat-alat kesehatan yang dibutuhkan, seperti test kit, reagen, ventilator, hand sanitizer dan sebagainya, yang sudah sesuai standar yang ditetapkan Kementerian Kesehatan.
"Juga akan upgrade 132 rumah sakit rujukan bagi penanganan pasien covi-19, termasuk Wisma Atlet," tuturnya.
Disamping itu, anggaran ini juga akan digelontorkan untuk memberikan insentif kepada tenaga medis di rumah sakit yang akan diperoleh setiap bulannya. Berikut rincian insentif tersebut:
- Dokter Spesialis Rp 15 juta/bulan
- Dokter Umum Rp 10 juta/bulan
- Perawat Rp 7,5 juta/bulan
- Tenaga Kesehatan Lainnya Rp 5 juta/bulan
(dru/dru) Next Article Jokowi Minta Anggaran Belanja Negara Diserap Cepat
Most Popular