
Internasional
Lawan Corona, Begini Cara Irlandia 'Drive-Thru' Tes Warga
Thea Fathanah Arbar, CNBC Indonesia
19 March 2020 07:24

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah Irlandia menyulap stadion olahraga terbesar di Dublin menjadi tempat uji coba virus corona, menurut pelayanan kesehatan pada Rabu (18/3/2020) waktu setempat.
"Croke Park adalah salah satu pusat pengujian yang ditunjuk untuk Dublin utara," kata juru bicara Eksekutif Layanan Kesehatan (HSE), dikutip dari AFP, menambahkan jika uji coba di arena dengan janji temu hanya dilakukan pada hari Selasa.
Croke Park yang berkapasitas 80.000 orang di Dublin pusat ini biasanya diperuntukkan bagi para penggemar olahraga Irlandia dan sepak bola Gaelic. Namun, karena adanya pandemi penyakit COVID-19, kini berfungsi sebagai lokasi uji coba dengan sistem drive-thru.
Setelah beroperasi penuh, lokasi uji coba ini diharapkan dapat menangani rata-rata delapan mobil setiap 15 menit. Rencananya lokasi ini akan buka selama 12 jam sehari, tujuh hari seminggu.
Sebelumnya, pub-pub Irlandia, sekolah, dan universitas sudah ditutup hingga 29 Maret untuk menghentikan penyebaran penyakit COVID-19.
Pertemuan lebih dari 100 orang juga sudah dibatasi dengan melakukan tindakan menjaga jarak atau social distancing. Pemerintah bahkan sangat menganjurkan warganya untuk bekerja dari rumah.
Pada Selasa (17/3/2020) lalu, Perdana Menteri Leo Varadkar memperingatkan kemungkinan ada 15.000 kasus virus corona di Irlandia pada akhir Maret mendatang. Ia juga memperkirakan jika krisis itu dapat berlangsung hingga bulan-bulan pada musim panas.
"Ini adalah ketenangan sebelum badai, sebelum gelombang," ujar Varadkar dalam pidatonya pada Hari St. Patrick, "Kami akan melewati ini dan kami akan menang."
Sejauh ini, Irlandia memiliki dua kematian akibat virus corona, dengan 5 berhasil sembuh. Namun angka terjangkit COVID-19 mencapai 366 kasus pada Rabu malam, melonjak 74 pada hari sebelumnya.
(sef/sef) Next Article Tahun Baru, Kasus Covid-19 di Australia Cetak Rekor Baru
"Croke Park adalah salah satu pusat pengujian yang ditunjuk untuk Dublin utara," kata juru bicara Eksekutif Layanan Kesehatan (HSE), dikutip dari AFP, menambahkan jika uji coba di arena dengan janji temu hanya dilakukan pada hari Selasa.
Setelah beroperasi penuh, lokasi uji coba ini diharapkan dapat menangani rata-rata delapan mobil setiap 15 menit. Rencananya lokasi ini akan buka selama 12 jam sehari, tujuh hari seminggu.
Sebelumnya, pub-pub Irlandia, sekolah, dan universitas sudah ditutup hingga 29 Maret untuk menghentikan penyebaran penyakit COVID-19.
Pertemuan lebih dari 100 orang juga sudah dibatasi dengan melakukan tindakan menjaga jarak atau social distancing. Pemerintah bahkan sangat menganjurkan warganya untuk bekerja dari rumah.
Pada Selasa (17/3/2020) lalu, Perdana Menteri Leo Varadkar memperingatkan kemungkinan ada 15.000 kasus virus corona di Irlandia pada akhir Maret mendatang. Ia juga memperkirakan jika krisis itu dapat berlangsung hingga bulan-bulan pada musim panas.
"Ini adalah ketenangan sebelum badai, sebelum gelombang," ujar Varadkar dalam pidatonya pada Hari St. Patrick, "Kami akan melewati ini dan kami akan menang."
Sejauh ini, Irlandia memiliki dua kematian akibat virus corona, dengan 5 berhasil sembuh. Namun angka terjangkit COVID-19 mencapai 366 kasus pada Rabu malam, melonjak 74 pada hari sebelumnya.
(sef/sef) Next Article Tahun Baru, Kasus Covid-19 di Australia Cetak Rekor Baru
Most Popular