
Pertemuan Golkar-PD Bahas 2024? Airlangga: Jauh Amat
Cantika Adinda Putri, CNBC Indonesia
06 March 2020 13:43

Jakarta, CNBC Indonesia - Ketua Umum Partai Golongan Karya Airlangga Hartarto buka suara ihwal pertemuannya dengan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di kediaman SBY di Cikeas, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (5/3/2020). Menurut dia, pertemuan itu fokus pada RUU Cipta Kerja yang sudah diajukan pemerintah kepada DPR RI.
"Bahas dukungan dan masukan terkait RUU Cipta Kerja," ujar Airlangga kepada wartawan ketika ditemui di kantor Kemenko Perekonomian, Jumat (6/3/2020).
Lantas, apa masukan yang diberikan SBY?
"Dari Pak SBY pada prinsipnya kan untuk melanjutkan pembahasan. Kemudian kalau ada masukan-masukan nanti diberikan masukan," kata Airlangga seraya menyebut tidak ada poin-poin tertentu yang dibahas.
Sementara perihal Pemilihan Umum Legislatif maupun Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden 2024-2029, Airlangga membantah ada pembahasan terkait hal tersebut.
"Ini masih tahun berapa? Tahun 2020, jauh amat," ujarnya.
Sebelumnya, SBY menuturkan pertemuan itu bertujuan menyamakan frekuensi antara kedua partai. Demikian penuturan SBY dalam rilis yang dikirimkan oleh Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Bidang Media dan Opini Nurul Arifin.
"Mari kita membangun kebersamaan untuk membangun negara kita. Pertemuan ini adalah pertemuan politik pertama antara Partai Demokrat dan partai lain, juga sejak kehilangan orang yang paling saya cintai, yaitu Ibu Ani Yudhoyono," kata SBY.
Ia menuturkan Demokrat dan Golkar memiliki platform politik yang sama, yaitu the real development untuk rakyat, respect democratic values dan membangun untuk kesejahteraan rakyat.
"Kami selalu siap membantu penuh Presiden Jokowi untuk membangun negeri ini lebih baik," ujar SBY.
(miq/dru) Next Article SBY, Airlangga, & Diplomasi Batik Biru Kuning di Cikeas
"Bahas dukungan dan masukan terkait RUU Cipta Kerja," ujar Airlangga kepada wartawan ketika ditemui di kantor Kemenko Perekonomian, Jumat (6/3/2020).
Lantas, apa masukan yang diberikan SBY?
Sementara perihal Pemilihan Umum Legislatif maupun Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden 2024-2029, Airlangga membantah ada pembahasan terkait hal tersebut.
"Ini masih tahun berapa? Tahun 2020, jauh amat," ujarnya.
Sebelumnya, SBY menuturkan pertemuan itu bertujuan menyamakan frekuensi antara kedua partai. Demikian penuturan SBY dalam rilis yang dikirimkan oleh Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Bidang Media dan Opini Nurul Arifin.
"Mari kita membangun kebersamaan untuk membangun negara kita. Pertemuan ini adalah pertemuan politik pertama antara Partai Demokrat dan partai lain, juga sejak kehilangan orang yang paling saya cintai, yaitu Ibu Ani Yudhoyono," kata SBY.
Ia menuturkan Demokrat dan Golkar memiliki platform politik yang sama, yaitu the real development untuk rakyat, respect democratic values dan membangun untuk kesejahteraan rakyat.
"Kami selalu siap membantu penuh Presiden Jokowi untuk membangun negeri ini lebih baik," ujar SBY.
(miq/dru) Next Article SBY, Airlangga, & Diplomasi Batik Biru Kuning di Cikeas
Most Popular