Harga bawang bombay impor di dua pasar tradisional di Jakarta menembus Rp70-90 ribu per kilogram (kg) karena tingginya permintaan, sedangkan pasokan cenderung minim pada musim hujan ini. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Pedagang di Pasar Jatinegara, Jakarta Timur, Ibu Haji Cabe, mengatakan bahwa harga bawang bombay di tempatnya kini dijual Rp90 ribu per kg, padahal sebelumnya pernah Rp20 ribu. "Bawang bombay sudah susah, saya ngambil pasokannya dari Kramat Jati," katanya. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Pedagang lainnya, Sulastri, malah menjual komoditas itu Rp70 ribu sejak lima hari lalu. "Bawang bombay pasokannya sudah sedikit," kata Sulastri, tanpa merinci berapa banyak biasanya ia menyetok komoditas itu. Ia mengakui, bawang bombay merupakan barang impor. Dia mendapatkannya Pasar Induk Kramat Jati. "Ini kan barang impor dari luar. Mengapa pasokannya dikit, saya gak tahu," kata. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Pantauan CNBC Indonesia ke pedagang di Pasar Kramat Jati, Jakarta Timur, Bapak Ridho mengatakan bahwa harga bawang bombay di tempatnya kini dijual Rp120 ribu per kg, ia membeli grosiran Rp 110 ribu per kg padahal sebelumnya pernah Rp30 ribu. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Pedagang lainnya, Ibu Siti, malah menjual komoditas itu Rp90-100 ribu sejak lima hari lalu. "Bawang bombay pasokannya lagi sedikit," katanya, tanpa merinci berapa banyak biasanya ia menyetok komoditas itu. Pantauan di Pasar juga hanya sedikit yang jual bawang bombay. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)