Sebuah kendaraan polisi terlihat mensterilkan jalan-jalan sebagai antisipasi melawan virus corona di Teheran, Iran, Minggu, 1 Maret 2020. (AP/Vahid Salemi)
Kementerian Kesehatan Iran menyatakan jumlah kematian secara nasional akibat virus corona menjadi 54 orang, karena jumlah kasus yang terinfeksi dikonfirmasi melonjak menjadi 978 orang. (AP/Vahid Salemi)
Pada Sabtu dilaporkan, angka kematian bertambah 11 lagi dengan tambahan 385 kasus infeksi baru. Angka-angka baru ini, bagaimanapun, menurunkan persentase kematian corona menjadi sekitar 5,5%. Namun, itu jauh lebih tinggi daripada negara lain sehingga Iran tetap meningkatkan kewaspadaan. (AP/Vahid Salemi)
Dari 385 kasus yang baru dikonfirmasi, 170 berada di Teheran. Di sana sekolah dan bioskop tetap ditutup. Bus umum dan metro masih beroperasi, tetapi sedang didesinfeksi setiap hari di sana. (AP/Vahid Salemi)
Data Johns Hopkins mencatat pada Senin pagi (2/3/2020, Iran menjadi negara keempat terbanyak kasus corona dengan 978 orang terinfensi, setelah China daratan 80.024, Korsel 3.736, dan Italia 1.694 orang. (AP/Vahid Salemi)