Jakarta Banjir, PLN Terpaksa Padamkan 2.229 Gardu Listrik
Muhammad Choirul Anwar, CNBC Indonesia
25 February 2020 17:09
Jakarta, CNBC Indonesia - Banjir di Jakarta dan sekitarnya berdampak pada pemadaman listrik di sebagian wilayah. Direktur Utama PT PLN (Persero) Zulkifli Zaini menegaskan bahwa pihaknya terpaksa mengambil langkah tersebut demi keselamatan warga.
"Dari data yang ada tadi malam, yang terdampak adalah 2.229 gardu distribusi. Yang sudah menyala saat ini itu 638 gardu distribusi, yang terpaksa masih padam itu saat ini 1.564 gardu distribusi," ujarnya di Kantor PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya, Selasa (25/2/20).
Dia mengaku bersimpati terhadap warga yang terkena akibat daripada genangan air dan banjir dari tadi malam sampai dengan pagi ini. PLN siap membantu seluruh warga yang terdampak.
Namun demikian, ia kembali menegaskan, PLN dengan sangat terpaksa harus memadamkan beberapa gardu distribusi agar warga tidak terkena akibatnya dalam, hal ini tersengat oleh listrik.
"Jadi bapak ibu, kami sangat terpaksa untuk memadamkan listrik ini demi keamanan kita bersama," tandasnya.
Sebagai langkah konkret, pihaknya terus melakukan monitor secara berkala. Koordinasi di lapangan juga terus dilakukan dengan melibatkan RT dan RW setempat.
"Kalau lokasi itu sudah tidak lagi tergenang air segera kami akan tanda tangani berita acara dengan RT RW dan segera kami nyalakan listrik pada daerah tersebut. Jadi sekali lagi kami sangat terpaksa memadamkan listrik di beberapa lokasi terdampak," lanjutnya.
(gus/gus) Next Article Jakarta Banjir, PLN Padamkan Listrik di Wilayah Ini
"Dari data yang ada tadi malam, yang terdampak adalah 2.229 gardu distribusi. Yang sudah menyala saat ini itu 638 gardu distribusi, yang terpaksa masih padam itu saat ini 1.564 gardu distribusi," ujarnya di Kantor PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya, Selasa (25/2/20).
Dia mengaku bersimpati terhadap warga yang terkena akibat daripada genangan air dan banjir dari tadi malam sampai dengan pagi ini. PLN siap membantu seluruh warga yang terdampak.
"Jadi bapak ibu, kami sangat terpaksa untuk memadamkan listrik ini demi keamanan kita bersama," tandasnya.
Sebagai langkah konkret, pihaknya terus melakukan monitor secara berkala. Koordinasi di lapangan juga terus dilakukan dengan melibatkan RT dan RW setempat.
"Kalau lokasi itu sudah tidak lagi tergenang air segera kami akan tanda tangani berita acara dengan RT RW dan segera kami nyalakan listrik pada daerah tersebut. Jadi sekali lagi kami sangat terpaksa memadamkan listrik di beberapa lokasi terdampak," lanjutnya.
(gus/gus) Next Article Jakarta Banjir, PLN Padamkan Listrik di Wilayah Ini
Most Popular