
Makan Korban di Filipina, 305 Orang Tewas Karena Virus Corona
Rehia Sebayang, CNBC Indonesia
02 February 2020 14:07

Jakarta, CNBC Indonesia - Korban tewas akibat virus corona terus meningkat. Hingga Minggu (2/2/2020), jumlah korban tewas akibat virus asal Wuhan, China, ini melonjak menjadi 305 orang. Di mana satu dari ratusan kasus kematian itu terjadi di luar China, tepatnya di Filipina.
Filipina melaporkan korban tewas akibat coronavirus pada Minggu pagi. Ini menjadikannya sebagai negara pertama yang melaporkan kasus kematian akibat coronavirus di luar China.
AFP melaporkan, korban tewas itu adalah warga China asal Wuhan, yang sedang berlibur di Filipina. "Ini kasus kematian pertama di luar China," kata perwakilan Badan Kesehatan Dunia (WHO) Filipina, Minggu.
Sementara itu, jumlah kasus corona virus sejauh ini juga dilaporkan terus bertambah. Mencapai 14.300 kasus di seluruh dunia per Minggu.
Ruang lingkup penyebaran virus yang mirip SARS ini juga semakin luas, mencapai 25 negara sejauh ini, yaitu:
Amerika Serikat: 7 kasus
Australia: 10 kasus
Filipina: 1 kasus
Finlandia: 1 kasus
India: 1 kasus
Inggris: 2 kasus
Italia: 2 kasus
Jepang: 3 kasus
Jerman: 1 kasus
Kamboja: 1 kasus
Kanada: 4 kasus
Korea Selatan: 12 kasus
Malaysia: 8 kasus
Nepal: 1 kasus
Prancis: 6 kasus
Russia: 2 kasus
Singapura: 2 kasus
Spanyol: 1 kasus
Sri Lanka: 1 kasus
Swedia: 1 kasus
Taiwan: 10 kasus
Thailand: 19 kasus
Vietnam: 6 kasus
Uni Emirat Arab: 4 kasus
(dob/dob) Next Article Ekonom: Sektor Pertanian China Akan Terdampak Virus Corona
Filipina melaporkan korban tewas akibat coronavirus pada Minggu pagi. Ini menjadikannya sebagai negara pertama yang melaporkan kasus kematian akibat coronavirus di luar China.
AFP melaporkan, korban tewas itu adalah warga China asal Wuhan, yang sedang berlibur di Filipina. "Ini kasus kematian pertama di luar China," kata perwakilan Badan Kesehatan Dunia (WHO) Filipina, Minggu.
Ruang lingkup penyebaran virus yang mirip SARS ini juga semakin luas, mencapai 25 negara sejauh ini, yaitu:
Amerika Serikat: 7 kasus
Australia: 10 kasus
Filipina: 1 kasus
Finlandia: 1 kasus
India: 1 kasus
Inggris: 2 kasus
Italia: 2 kasus
Jepang: 3 kasus
Jerman: 1 kasus
Kamboja: 1 kasus
Kanada: 4 kasus
Korea Selatan: 12 kasus
Malaysia: 8 kasus
Nepal: 1 kasus
Prancis: 6 kasus
Russia: 2 kasus
Singapura: 2 kasus
Spanyol: 1 kasus
Sri Lanka: 1 kasus
Swedia: 1 kasus
Taiwan: 10 kasus
Thailand: 19 kasus
Vietnam: 6 kasus
Uni Emirat Arab: 4 kasus
(dob/dob) Next Article Ekonom: Sektor Pertanian China Akan Terdampak Virus Corona
Most Popular