Sebuah pesawat militer Amerika Serikat jatuh di Afghanistan Timur pada Senin (27/1/2020) kemarin. Juru bicara pasukan AS di Afghanistan, Kolonel Sonny Leggett, mengatakan pesawat militer Bombardier E-11A, jatuh di provinsi Ghazni dan penyelidikan tentang penyebabnya sedang berlangsung. (AP PhotolSaifullah Maftoon)
Bombardier E-11A adalah pesawat pengintai elektronik Angkatan Udara AS. Video dari situs crash yang beredar di media sosial tampaknya menunjukkan reruntuhan hangusnya. (AP PhotolSaifullah Maftoon)
Informasi tentang jatuhnya pesawat masih simpang siur. Sebagaimana dilansir dari AFP, sebagian menilai pesawat jatuh karena ditembak Taliban. Namun AS tak mau berspekulasi sebelum investigasi dilakukan. Apalagi AS dan Taliban kini sedang dalam proses perjanjian perdamaian. (AP PhotolSaifullah Maftoon)
Seorang jurnalis di daerah itu, Tariq Ghazniwal, mengatakan bahwa ia melihat pesawat yang terbakar. Di Twitter, ia mengatakan kepada The Associated Press bahwa dirinya melihat dua mayat dan bagian depan pesawat terbakar parah. (AP PhotolSaifullah Maftoon)
Pasukan AS pada Selasa (28/1/2020) tiba di wilayah tersebut. Militer AS menemukan sisa-sisa dua anggota pasukan yang tewas dalam kecelakaan. (Tariq Ghazniwal via AP)
Meski demikian, identitas mereka belum diumumkan secara publik. ini menunggu pemberitahuan dari kerabat mereka. (Tariq Ghazniwal via AP)
Kecelakaan itu berada di sekitar 10 kilometer (6 mil) dari pangkalan militer A.S di Afghanistan. (AP PhotolSaifullah Maftoon)