Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan hadir dalam acara nikah massal di penghujung 2019 yang digelar di halaman Balai Kota. Dalam acara ini, Anies menyampaikan beberapa pesan dan doanya bagi para pengantin baru. (CNCB Indonesia/Tri Susilo)
Selain itu, menurutnya pemilihan tanggal nikah massal di 31 Desember ini dipilih dengan maksud. Agar para pengantin di hari jadi pernikahannya dirayakan oleh seluruh dunia. (CNCB Indonesia/Tri Susilo)
Adapun jumlah pengantin yang dinikahkan dan disidang isbat pada nikah massal 2019 berjumlah 633. Jumlah ini meningkat dari tahun sebelumnya yang hanya menyentuh angka 500 pasangan. (CNCB Indonesia/Tri Susilo)
Anies merasa bahagia bisa memfasilitasi nikah dan isbat massal warga DKI. Menurut dia, program tahunan ini mempermudah kerja Pemprov DKI untuk menyejahterakan rakyatnya. (CNCB Indonesia/Tri Susilo)
Dalam program ini, tercatat ada pasangan tertua yang menjalani isbat massal. Pasangan itu adalah Adjid Effendi (77) dan istrinya, Rimih (55). (CNCB Indonesia/Tri Susilo)
Peserta nikah massal menunjukkan buku nikahnya, acara ini juga berlangsung hikmat walapun diguyur hujan. (CNCB Indonesia/Tri Susilo)
Pasangan tertua yang mengikuti Isbat Nikah Pemprov DKI Jakarta 2020 mendapat hadiah diberangkatkan ibadah umrah oleh Ustadz Adi Hidayat. (CNCB Indonesia/Tri Susilo)
Setelah acara selesai para peserta nikah massal meninggalkan Balai Kota Jakarta. (CNCB Indonesia/Tri Susilo)