Hutama Karya Telah Bangun Tol Trans Sumatera 469,5 KM
Rahajeng Kusumo Hastuti, CNBC Indonesia
18 December 2019 17:35
Jakarta, CNBC Indonesia- PT Hutama Karya (Persero) telah membangun jalan tol Trans Sumatera sepanjang 469,5 kilometer. Dari seluruh tol yang sudah dibangun, sepanjang 373 km jalan tol Trans Sumatera sudah beroperasi penuh, dan sisanya sudah terbangun namun belum beroperasi.
Ruas tol yang sudah beroperasi yakni ruas Terbangi Besar -Pematang Panggang- Kayu Agung sepanjang 189 km, ruas Medan-Binjai sepanjang 13 km. Kemudian ruas Palembang-Indralaya sepanjang 22 km, dan ruas fungsional Pekanbaru-Dumai Seksi 1 sepanjang 9 km.
Sedangkan yang sudah terbangun namun belum beroperasi penuh yakni ruas Sigli-Banda Aceh sepanjang 14km, dan ruas PekanbaruDumai sepanjang 87,5 km.
Untuk jaalan tol ruas Pekanbaru-Dumai seksi 1 pun telah lolos uji layak fungsi (ULF) dan siap beroperasi pada 23 Desember 2019. Uji kelayakan dilakukan pada Hutama Karya sebagai pengembang oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Korlantas Polri, dan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan. Uji kelayakan dilakukan pada jalan tol yang dibangun oleh Hutama Karya selama dua hari 16-17 Desember 2019.
Direktur Utama Hutama Karya Bintang Perbowo mengatakan jalan tol ini telah ditunggu oleh masyarakat Riau, dan akan segera bisa dilakukan jenis kendaraan golongan 1 (non bus).
"Setelah ULF ini kami merencanakan Jalan Tol Pekanbaru-Dumai akan fungsional menyambut Arus Mudik Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 yaitu mulai tanggal 23 Desember 2019 sampai dengan 2 Januari 2020 mulai pukul 08.00 s/d 16.00 WIB untuk jenis kendaraan Golongan 1 (Non Bus)," ujar Bintang dalam siaran resminya, Rabu (18/12/2019).
Dia juga memastikan faktor keamanan pengguna jalan tol telah dipersiapkan dengan baik oleh Hutama Karya, seperti rambu-rambu dan marka jalan. Perusahaan juga menyiapkan armada pelayanan lalu lintas seperti 2 unit Patroli Jalan Raya, Ambulans, hingga kendaraan patroli. Hutama Karya juga telah menyiapkan 2 Pos Polantas di Simpang Masuk Ringroad KM 19 dan di Simpang Perawang.
(dob/dob) Next Article H-3 Natal, 19 ribu Kendaraan Lintasi Tol Trans Sumatera
Ruas tol yang sudah beroperasi yakni ruas Terbangi Besar -Pematang Panggang- Kayu Agung sepanjang 189 km, ruas Medan-Binjai sepanjang 13 km. Kemudian ruas Palembang-Indralaya sepanjang 22 km, dan ruas fungsional Pekanbaru-Dumai Seksi 1 sepanjang 9 km.
Sedangkan yang sudah terbangun namun belum beroperasi penuh yakni ruas Sigli-Banda Aceh sepanjang 14km, dan ruas PekanbaruDumai sepanjang 87,5 km.
Untuk jaalan tol ruas Pekanbaru-Dumai seksi 1 pun telah lolos uji layak fungsi (ULF) dan siap beroperasi pada 23 Desember 2019. Uji kelayakan dilakukan pada Hutama Karya sebagai pengembang oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Korlantas Polri, dan Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan. Uji kelayakan dilakukan pada jalan tol yang dibangun oleh Hutama Karya selama dua hari 16-17 Desember 2019.
Direktur Utama Hutama Karya Bintang Perbowo mengatakan jalan tol ini telah ditunggu oleh masyarakat Riau, dan akan segera bisa dilakukan jenis kendaraan golongan 1 (non bus).
"Setelah ULF ini kami merencanakan Jalan Tol Pekanbaru-Dumai akan fungsional menyambut Arus Mudik Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 yaitu mulai tanggal 23 Desember 2019 sampai dengan 2 Januari 2020 mulai pukul 08.00 s/d 16.00 WIB untuk jenis kendaraan Golongan 1 (Non Bus)," ujar Bintang dalam siaran resminya, Rabu (18/12/2019).
Dia juga memastikan faktor keamanan pengguna jalan tol telah dipersiapkan dengan baik oleh Hutama Karya, seperti rambu-rambu dan marka jalan. Perusahaan juga menyiapkan armada pelayanan lalu lintas seperti 2 unit Patroli Jalan Raya, Ambulans, hingga kendaraan patroli. Hutama Karya juga telah menyiapkan 2 Pos Polantas di Simpang Masuk Ringroad KM 19 dan di Simpang Perawang.
 Foto: Siap Fungsional Desember 2019, Jalan Tol Pekanbaru-Dumai Lolos Uji Laik Fungsi. (Dok. HK) |
(dob/dob) Next Article H-3 Natal, 19 ribu Kendaraan Lintasi Tol Trans Sumatera
Most Popular