
Siap-siap, Erick Thohir Evaluasi Semua Bos & Komisaris BUMN!
Monica Wareza, CNBC Indonesia
13 November 2019 12:50

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tengah melakukan evaluasi terhadap direksi-direksi BUMN. Ini merupakan pekerjaan rumah pertama yang dilakukan Erick jelang 100 harinya menjabat sebagai menteri.
Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga mengatakan Erick akan melakukan evaluasi terhadap bos-bos BUM yang memiliki performa kurang baik, apalagi yang dinilai tak mendukung visi dan misi yang akan dijalankan presiden hingga lima tahun ke depan.
"Pasti kan Pak Menteri kita lagi evaluasi direksi yang dilihat untuk bisa mendukung visi misi Pak Jokowi lima tahun ke depan, jadi kan ini kan support-nya BUMN kepada Pak Kokowi maka direksi akan dievaluasi," kata Arya di Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu (13/11/2019).
Dia menjelaskan, evaluasi akan dilakukan untuk semua BUMN. Hal paling penting yang dinilai adalah performa BUMN yang dipimpin oleh masing-masing direksi ini.
Tak hanya direksi, Arya mengungkapkan bahwa komisaris dari BUMN ini juga tak akan luput dari evaluasi untuk meningkatkan pengawasan terhadap perusahaan tersebut.
"Kan rutin evaluasi terus menerus rutin dilakukan oleh BUMN. Jadi kan bisa saja mungkin komisarisnya perlu ada penyegaran, jadi mungkin dari sisi komisaris.
supaya pengawasannya lebih baik, bisa aja kan," jelasnya.
(gus) Next Article Erick Thohir Bubarkan 3 BUMN
Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga mengatakan Erick akan melakukan evaluasi terhadap bos-bos BUM yang memiliki performa kurang baik, apalagi yang dinilai tak mendukung visi dan misi yang akan dijalankan presiden hingga lima tahun ke depan.
"Pasti kan Pak Menteri kita lagi evaluasi direksi yang dilihat untuk bisa mendukung visi misi Pak Jokowi lima tahun ke depan, jadi kan ini kan support-nya BUMN kepada Pak Kokowi maka direksi akan dievaluasi," kata Arya di Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu (13/11/2019).
Tak hanya direksi, Arya mengungkapkan bahwa komisaris dari BUMN ini juga tak akan luput dari evaluasi untuk meningkatkan pengawasan terhadap perusahaan tersebut.
"Kan rutin evaluasi terus menerus rutin dilakukan oleh BUMN. Jadi kan bisa saja mungkin komisarisnya perlu ada penyegaran, jadi mungkin dari sisi komisaris.
supaya pengawasannya lebih baik, bisa aja kan," jelasnya.
(gus) Next Article Erick Thohir Bubarkan 3 BUMN
Most Popular