Meski Polemik, Ini Alasan Jokowi Tunjuk Terawan Jadi Menkes
Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
24 October 2019 18:40
Jakarta, CNBC Indonesia- Nama Dokter Terawan Agus Putranto tengah jadi perbincangan hangat. Ini karena sejak dipilih menjadi Menteri Kesehatan oleh Presiden Joko Widodo, polemik seputar sandungan profesinya kian memanas.
Jokowi pun buka suara soal alasannya memilih Terawan menjadi Menteri Kesehatan, menurutnya jabatan menteri akan lebih berat ke pengelolaan dan manajemen. "Baik itu manajemen anggaran, personalia, distribusi anggaran yang benar-benar bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Sehingga menterinya harus memiliki pengalaman manajemen yang baik, saya melihat dokter Terawan dalam kelola RSPAD memiliki kemampuan itu,"jelasnya, Kamis (23/10/2019).
Pertimbangan lainnya adalah jejak rekam Terawan yang juga diakui sebagai ketua dokter militer dunia atau ICMM. Artinya, Terawan memiliki pengalaman yang tak diragukan termasuk untuk menangani hal medis di lapangan seperti bencana dan ancaman endemik lainnya.
"Kita itu selalu berada pada posisi bencana, dan ancaman endemik itu di Indonesia masih ada dan saya lihat waktu beberapa kali saya undang, orientasinya adalah preventif. Itu yang lebih dititik beratkan."
Ia ingin terdapat kebijakan yang membuat orang Indonesia makin sehat, olahraga yang sehat. "Jadi bukan titik beratnya mengurusi yang sakit, tapi buat rakyat sehat,"jelasnya.
(gus/gus) Next Article Streaming: dr Terawan Bicara Soal BPJS Hingga Program Kerja
Jokowi pun buka suara soal alasannya memilih Terawan menjadi Menteri Kesehatan, menurutnya jabatan menteri akan lebih berat ke pengelolaan dan manajemen. "Baik itu manajemen anggaran, personalia, distribusi anggaran yang benar-benar bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Sehingga menterinya harus memiliki pengalaman manajemen yang baik, saya melihat dokter Terawan dalam kelola RSPAD memiliki kemampuan itu,"jelasnya, Kamis (23/10/2019).
"Kita itu selalu berada pada posisi bencana, dan ancaman endemik itu di Indonesia masih ada dan saya lihat waktu beberapa kali saya undang, orientasinya adalah preventif. Itu yang lebih dititik beratkan."
Ia ingin terdapat kebijakan yang membuat orang Indonesia makin sehat, olahraga yang sehat. "Jadi bukan titik beratnya mengurusi yang sakit, tapi buat rakyat sehat,"jelasnya.
(gus/gus) Next Article Streaming: dr Terawan Bicara Soal BPJS Hingga Program Kerja
Most Popular