Ketika Kemenkeu Sambut (Lagi) Sri Mulyani Indrawati
Lidya Julita S, CNBC Indonesia
23 October 2019 13:16
Jakarta, CNBC Indonesia - Sri Mulyani Indrawati telah resmi kembali menjabat sebagai Menteri Keuangan Republik Indonesia 2019-2024. Sri Mulyani resmi masuk dalam Kabinet Indonesia Maju sebagai pembantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.
Setelah mengucap janji di Istana Negara pagi tadi, Sri Mulyani langsung menuju Kementerian Keuangan dan melakukan serah terima jabatan dari menteri kabinet kerja menjadi menteri kabinet Indonesia maju. Dalam acara ini, ia datang bersama sang suami Tony Sumartono.
Dalam acara ini juga dilakukan serah terima jabatan untuk Wakil Menteri Keuangan yang saat ini dijabat oleh Mardiasmo.
Dalam acara ini, Sri Mulyani disambut oleh seluruh eselon I dan II serta para pegawai Kementerian Keuangan.
Selain itu, dalam acara serah terima jabatan ini, hadir pula anggota Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) yakni Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo, Ketua DK Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso dan Ketua Lembaga Penjamin Simpanan Halim Alamsyah.
"Selamat datang ibu di Kementerian keuangan, kami menyambut ibu. Bukan hanya kami tapi juga seluruh rakyat Indonesia. Selamat datang kembali. Dan terimakasih ke Pak Mardiasmo atas dedikasi dan kepemimpinan beliau selama di Kemenkeu," ujar Sekretaris Jenderal Kemenkeu Hadiyanto dalam memberikan sambutan di Aula Mezanine, Rabu (23/10/2019).
Selanjutnya, penyerahan memori jabatan untuk Menteri Keuangan di lakukan oleh Sekretaris Jenderal Kemenkeu.
Dalam sambutan pertamanya, Sri Mulyani meminta agar jajaran kementerian Keuangan tidak menjalankan kegiatan yang monoton meski dengan Menteri yang berbeda.
"Saya terimakasih atas penyambutan di Kemenkeu, kebetulan yang ditunjuk pak Presiden kabinet maju 2019-2014 adalah Menteri yang sama. Mungkin ada sence keberlanjutan tapi tidak menutup kenyataan bahwa periode baru dimulai," kata Sri Mulyani.
"Saya tekankan ke jajaran Kemenkeu jangan anggap ini kelanjutan yang rutin dan monoton. Saya minta Kemenkeu memiliki semangat dan juga sikap mental untuk mendukung program-program dan janji Presiden yang sudah disampaikan kepada rakyat."
(dru) Next Article Jokowi Terbitkan Aturan Khusus untuk Sri Mulyani, Apa Itu?
Setelah mengucap janji di Istana Negara pagi tadi, Sri Mulyani langsung menuju Kementerian Keuangan dan melakukan serah terima jabatan dari menteri kabinet kerja menjadi menteri kabinet Indonesia maju. Dalam acara ini, ia datang bersama sang suami Tony Sumartono.
Dalam acara ini juga dilakukan serah terima jabatan untuk Wakil Menteri Keuangan yang saat ini dijabat oleh Mardiasmo.
 Foto: Menteri Keuangan Sri Mulyani (CNBC Indonesia/Lidya Kembaren) |
Selain itu, dalam acara serah terima jabatan ini, hadir pula anggota Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) yakni Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo, Ketua DK Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso dan Ketua Lembaga Penjamin Simpanan Halim Alamsyah.
"Selamat datang ibu di Kementerian keuangan, kami menyambut ibu. Bukan hanya kami tapi juga seluruh rakyat Indonesia. Selamat datang kembali. Dan terimakasih ke Pak Mardiasmo atas dedikasi dan kepemimpinan beliau selama di Kemenkeu," ujar Sekretaris Jenderal Kemenkeu Hadiyanto dalam memberikan sambutan di Aula Mezanine, Rabu (23/10/2019).
Selanjutnya, penyerahan memori jabatan untuk Menteri Keuangan di lakukan oleh Sekretaris Jenderal Kemenkeu.
Dalam sambutan pertamanya, Sri Mulyani meminta agar jajaran kementerian Keuangan tidak menjalankan kegiatan yang monoton meski dengan Menteri yang berbeda.
"Saya terimakasih atas penyambutan di Kemenkeu, kebetulan yang ditunjuk pak Presiden kabinet maju 2019-2014 adalah Menteri yang sama. Mungkin ada sence keberlanjutan tapi tidak menutup kenyataan bahwa periode baru dimulai," kata Sri Mulyani.
"Saya tekankan ke jajaran Kemenkeu jangan anggap ini kelanjutan yang rutin dan monoton. Saya minta Kemenkeu memiliki semangat dan juga sikap mental untuk mendukung program-program dan janji Presiden yang sudah disampaikan kepada rakyat."
(dru) Next Article Jokowi Terbitkan Aturan Khusus untuk Sri Mulyani, Apa Itu?
Most Popular