Bahlil, Calon Menteri yang Pernah Jualan Kue & Sopir Angkot
Muhammad Choirul Anwar & Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
22 October 2019 16:08
Jakarta, CNBC Indonesia - Ketua Umum Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia periode 2015-2019 Bahlil Lahadalia telah selesai menemui Presiden Joko Widodo. Selepas pertemuan, Bahlil mengaku tidak mengetahui posisi menteri yang akan dia tempati.
"Enggak tahu, Pak Jokowi saja," ujarnya kepada wartawan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (22/10/2019).
Ia menyebut hanya diajakan Presiden berdiskusi terkait perekonomian. Menurut Bahlil, belum ada sesuatu yang spesifik dalam perbincangan tersebut.
"Tapi kita saya lebjh banyak mendengar arahan dari pak presiden bagaimana UMKM (usaha mikro kecil dan menengah) naik kelas, penciptaan lapangan kerja, investasi masuk, bagaimana menumbuhkembangkan pengusaha baru...," katanya.
Lebih lanjut, dia mengaku siap membantu Jokowi dalam kabinet mendatang. "Sebagai warga negara sebagai anak muda yang lahir dari kampung dan cinta nepada negarannya persoalannya bukan siap atau tidak siap. Persoalannya adalah ibu pertiwi sudah banyak melahirkan anak anak muda dan kita bagian anak ibu pertiwi," ujar Bahlil.
"Sekarang ibu pertiwi memanggil kita untuk mengabdi. Jadi hukumnya wajib dan ini kan amanah bukan untuk gaya-gayaan. Saya yakin dan percaya dijalankan dengan baik dan sungguh sungguh," lanjutnya.
Bahlil sempat jadi Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) 2015-2018. Ia berasal dari Fak-Fak, Papua Barat, Bahlil pernah menjadi sopir angkot, penjual kue, dan penjual koran, hingga menjadi pengusaha. Oria kelahiran 7 Agustus 1976 ini sukses sampai jadi calon menteri Jokowi.
(miq/miq) Next Article Terbaru! Prediksi Formasi Menteri Kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin
"Enggak tahu, Pak Jokowi saja," ujarnya kepada wartawan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (22/10/2019).
Ia menyebut hanya diajakan Presiden berdiskusi terkait perekonomian. Menurut Bahlil, belum ada sesuatu yang spesifik dalam perbincangan tersebut.
Lebih lanjut, dia mengaku siap membantu Jokowi dalam kabinet mendatang. "Sebagai warga negara sebagai anak muda yang lahir dari kampung dan cinta nepada negarannya persoalannya bukan siap atau tidak siap. Persoalannya adalah ibu pertiwi sudah banyak melahirkan anak anak muda dan kita bagian anak ibu pertiwi," ujar Bahlil.
"Sekarang ibu pertiwi memanggil kita untuk mengabdi. Jadi hukumnya wajib dan ini kan amanah bukan untuk gaya-gayaan. Saya yakin dan percaya dijalankan dengan baik dan sungguh sungguh," lanjutnya.
Bahlil sempat jadi Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) 2015-2018. Ia berasal dari Fak-Fak, Papua Barat, Bahlil pernah menjadi sopir angkot, penjual kue, dan penjual koran, hingga menjadi pengusaha. Oria kelahiran 7 Agustus 1976 ini sukses sampai jadi calon menteri Jokowi.
(miq/miq) Next Article Terbaru! Prediksi Formasi Menteri Kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin
Most Popular