Pekerja Beraktivitas di Proyek Pengembangan Lapangan Gas Unitisasi Jambaran – Tiung Biru (JTB) di Desa Bandungrejo, Bojonegoro, Jawa Timur, Rabu (9/10/2019). (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Proyek Jambaran-Tiung Biru (JTB) yang dikelola oleh PEPC merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) yang telah ditetapkan oleh Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP). (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Kegiatan Tajak Sumur atau Spud In merupakan rangkaian kegiatan operasi pengeboran, yang mana telah PEPC awali dengan sosialisasi kepada masyarakat Bojonegoro, beberapa waktu lalu. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Kegiatan Tajak Sumur ini sejalan dengan visi Pertamina sebagai World Class National Energy Company, dimana seluruh kegiatan dalam Proyek JTB ini dilakukan dengan penerapan prinsip-prinsip HSSE Excellence. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
PEPC sebagai operator tunggal wajib mengaplikasikan dan mengintegrasikannya dalam setiap fungsi dan struktur bisnis. Sesuai dengan semboyan HSSE PEPC “SPIRIT to Zero, Zero Accident, Kami Pilih Bekerja Selamat”. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Pengembangan Proyek Pengembangan Gas Lapangan Unitisasi Jambaran – Tiung Biru terdiri dari beberapa scope of work, seperti pengembangan 4 (empat) sumur di Jambaran East, 2 (dua) sumur di Jambaran Central, pengerjaan pipa pengumpul sepanjang 6,6 km. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Pengerjaan pipa pengumpul sepanjang 6,6 km, pengerjaan fasilitas pemrosesan gas atau Gas Processing Facility (GPF) yang telah mencapai 36,91% dan mempunyai kapasitas 330 MMSCFD. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Produksi gas yang dihasilkan oleh Proyek JTB sebesar 192 MMSCFD nantinya akan dialirkan melalui Pipa transmisi Gresik-Semarang. Dengan cadangan gas JTB sebesar 2,5 triliun kaki kubik (TCF), JTB diharapkan dapat memberikan multiplier effect , khususnya untuk mengatasi defisit pasokan gas di Jawa Tengah dan Jawa Timur. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Acara ini dihadiri oleh Kepala SKKMIGAS, Dwi Soetjipto, Direktur Hulu PT Pertamina (Persero), Dharmawan H. Samsu dan Bupati Bojonegoro, Anna Muawanah. (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)