Jokowi Perintahkan Kapolri Tindak Aktor Kerusuhan Manokwari
Redaksi, CNBC Indonesia
20 August 2019 10:14
Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah memerintahkan kepada Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Jenderal Polisi Tito Karnavian untuk menindak aktor kerusuhan di Manokwari, Papua Barat, sesuai dengan hukum yang berlaku tanpa pandang bulu.
Demikian disampaikan oleh Deputi V Kantor Staf Presiden Jaleswari Pramodhawardani kepada wartawan di Jakarta, Selasa (20/8/2019), seperti dilansir detik.com.
"Untuk menciptakan ketertiban umum dan penegakan hukum," ujarnya menjelaskan maksud Jokowi.
Menurut Jaleswari, Presiden juga menegaskan bahwa nilai-nilai keberagaman, toleransi, hingga saling menghargai penting untuk terus menerus dibicarakan dan dipahami bersama oleh seluruh masyarakat Indonesia.
Lebih lanjut, Jaleswari mengatakan, penjelasan Jokowi terkait peristiwa yang berlangsung kemarin sudah terang, yaitu mengimbau agar semua pihak menahan diri terhadap sikap dan tindakan provokasi dari pihak manapun.
Kemarin, Jokowi memberikan keterangan pers di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, terkait demonstrasi yang berujung ricuh di Papua Barat. Kepala Negara meminta semua pihak menahan diri.
"Saudara-saudaraku, Pace, Mace, Mama-mama di Papua, di Papua Barat, saya tahu ada ketersinggungan. Oleh sebab itu, sebagai saudara sebangsa dan setanah air yang paling baik adalah memaafkan. Emosi itu boleh tetapi memaafkan lebih baik. Sabar itu lebih baik," kata Jokowi.
"Yakinlah pemerintah terus menjaga kehormatan dan kesejahteraan Pace, Mace, Mama-mama yang ada di Papua dan Papua Barat," lanjut eks Wali Kota Solo dan Gubernur DKI Jakarta tersebut.
[Gambas:Video CNBC]
(miq/roy) Next Article Jokowi: Stok Masker di RI Sampai 50 Juta Lebih
Demikian disampaikan oleh Deputi V Kantor Staf Presiden Jaleswari Pramodhawardani kepada wartawan di Jakarta, Selasa (20/8/2019), seperti dilansir detik.com.
"Untuk menciptakan ketertiban umum dan penegakan hukum," ujarnya menjelaskan maksud Jokowi.
Lebih lanjut, Jaleswari mengatakan, penjelasan Jokowi terkait peristiwa yang berlangsung kemarin sudah terang, yaitu mengimbau agar semua pihak menahan diri terhadap sikap dan tindakan provokasi dari pihak manapun.
Kemarin, Jokowi memberikan keterangan pers di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, terkait demonstrasi yang berujung ricuh di Papua Barat. Kepala Negara meminta semua pihak menahan diri.
"Saudara-saudaraku, Pace, Mace, Mama-mama di Papua, di Papua Barat, saya tahu ada ketersinggungan. Oleh sebab itu, sebagai saudara sebangsa dan setanah air yang paling baik adalah memaafkan. Emosi itu boleh tetapi memaafkan lebih baik. Sabar itu lebih baik," kata Jokowi.
"Yakinlah pemerintah terus menjaga kehormatan dan kesejahteraan Pace, Mace, Mama-mama yang ada di Papua dan Papua Barat," lanjut eks Wali Kota Solo dan Gubernur DKI Jakarta tersebut.
[Gambas:Video CNBC]
(miq/roy) Next Article Jokowi: Stok Masker di RI Sampai 50 Juta Lebih
Most Popular