Mobil Esemka yang diproduksi PT Solo Manufaktur Kreasi (SMK), Boyolali, Jawa Tengah, ini mengisi pameran The Automotive Component Industri Expo 2019 di Kementerian Perindustrian, Jakarta, Selasa (14/8/2019) kemarin. (CNBC Indonesia/Efrem Siregar)
Mereka menempati tiga stan di ruang pameran dan memajang rangka pick-up yang diberi nama BIMA. Sayangnya, manajemen PT SMK hanya memajang komponen mobil. (CNBC Indonesia/Efrem Siregar)
Presiden Direktur PT SMK, Eddy Wirajaya menjelaskan pihaknya saat ini tengah berkonsentrasi untuk memproduksi mobil pick up. Proses produksi mobil masih berjalan, katanya. (CNBC Indonesia/Efrem Siregar)
Esemka adalah produk yang dibuat di Indonesia. Dalam keterangan resmi, PT SMK juga mengklaim bahwa mereka perusahaan swasta nasional yang telah beroperasi seperti pabrik mobil lainnya tanpa mendapatkan fasilitas khusus dari pemerintah. (CNBC Indonesia/Efrem Siregar)
Kehadiran PT SMK dalam expo tersebut menjadi kesempatan mereka untuk berhubungan langsung dengan produsen komponen lokal. (CNBC Indonesia/Efrem Siregar)
Kementerian Perindustrian sendiri mendorong PT SMK agar menggunakan banyak komponen lokal dalam produksi mobil Esemka. (CNBC Indonesia/Efrem Siregar)
Produksi Esemka juga mendapat dukungan dari pemerintah. Ada insentif yang akan diberikan. Namun, ini bukanlah insentif 'istimewa'. Insentif diberikan sebagai dorongan agar Esemka dapat menjadi mobil ramah lingkungan dengan emisi rendah. (CNBC Indonesia/Efrem Siregar)