
Video
Tips Ekonom Agar Indonesia Lepas dari Jerat CAD
CNBC Indonesia TV, CNBC Indonesia
11 August 2019 15:01
Jakarta, CNBC Indonesia-Indonesia masih belum mampu lepas dari jerat defisit neraca berjalan, dimana pada kuartal 2-2019 ini CAD masih mengalami peningkatan 8,4 miliar dolar AS (3,0% dari PDB) yang antara lain dipengaruhi perilaku musiman repatriasi dividen. Ekonom Maybank Indonesia, Myrdal Gunarto menilai memburuknya CAD ini merefleksikan fundamental Indonesia, sehingga butuh perubahan dari struktur di sektor industri dan investasi agar defisit transaksi berjalan ini bisa berbalik menjadi surplus.
Struktur perdagangan Indonesia masih didominasi ekspor berbasis SDA yang mencapai 60% sementara ekspor barang industri baru mencapai 40% sehingga dibutuhkan pembangunan industri manufaktur yang bisa meningkatkan nilai jual lebih baik. begitu pula dengan struktur fiskal dan investasi masih memiliki biaya yang cukup tinggi. Ke depan perbaikan pada iklim investasi dan pemerataan pembangunan industri mampu memperbaiki neraca perdagangan dan perekonomian Indonesia.
Selengkapnya saksikan dialog Hera F. Haryn dengan Ekonom Maybank Indonesia, Myrdal Gunarto dalam Closing Bell, CNBC Indonesia (Jum'at, 9/8/2019).
Struktur perdagangan Indonesia masih didominasi ekspor berbasis SDA yang mencapai 60% sementara ekspor barang industri baru mencapai 40% sehingga dibutuhkan pembangunan industri manufaktur yang bisa meningkatkan nilai jual lebih baik. begitu pula dengan struktur fiskal dan investasi masih memiliki biaya yang cukup tinggi. Ke depan perbaikan pada iklim investasi dan pemerataan pembangunan industri mampu memperbaiki neraca perdagangan dan perekonomian Indonesia.
Selengkapnya saksikan dialog Hera F. Haryn dengan Ekonom Maybank Indonesia, Myrdal Gunarto dalam Closing Bell, CNBC Indonesia (Jum'at, 9/8/2019).
-
1.
-
2.
-
3.