Usai Rapat dengan PLN, DPR: Alhamdulillah Listrik Sudah Nyala

Jakarta, CNBC Indonesia- Komisi VII DPR RI memanggil jajaran direksi PT PLN (Persero) untuk menjelaskan soal pemadaman listrik massal yang terjadi pada Minggu (4/8/2019).

Anggota Komisi VII Maman Abdurahman mengatakan pemanggilan kepada PLN di masa reses DPR ini untuk mengetahui soal permasalahan sebetulnya, sampai-sampai separuh Jawa lumpuh tak dapat akses listrik.

Baca: Habis Jokowi, Giliran DPR Minta Penjelasan PLN

DPR, kata Maman, meminta 3 hal dari PLN yakni; investigasi penyebab, kepastian kompensasi untuk pelanggan yang dirugikan, lalu isu manajemen PLN. "Tapi yang terpenting buat kita sekarang, alhamdulillah PLN udah pastikan semua hidup dan kompensasi sudah diputuskan juga kita apresiasi sisi itu," kata Maman, Selasa (06/08/2019).

Namun, dari sisi aspek pembenahan komisi energi masih akan melakukan pengawasan lebih lanjut terkait manajemen internal. "Tapi dari sisi BUMN kita belum bisa bicara lebih jauh, karena pejabat-pejabatnya masih naik haji. Nanti itu silakan domain Komisi VI," katanya.

Plt Direktur Utama PLN Sripeni Inten Cahyani menambahkan perseroan telah menjelaskan soal kronologi apa yang terjadi pada hari Minggu kemarin. "Kami berdiskusi panjang lebar mengenai apa penyebabnya kemudian bagaimana langkah ke depan. Komisi VII bertanya bagaimana PLN memiliki strategi mitigasi untuk antisipasi ke depan."

PLN, kata dia, juga melaporkan bahwa pemulihan telah selesai dilakukan pada Senin pukul 17.50 WIB, kemudian pukul 22.00 untuk area Banten dan Jabar pulih pukul 22.40. "Alhamdulillah sudah selesai dilaksanakan, kami sampaikan pada komisi 7 bahwa kami mohon waktu untuk lakukan investigasi dan sepakat laporkan hasil secara berkala."

Baca: Mencari Biang Kerok Mati Listrik Jawa, Tak Cuma Pohon Sengon

Saksikan video kompensasi PLN di bawah ini
[Gambas:Video CNBC]


(gus) Next Article Habis Jokowi, Giliran DPR Minta Penjelasan PLN