Warga desa cemara mengumpulkan limbah tumpahan minyak Pertamina yang merambah ke perairan pantai Cemarajaya di desa Cemara Jaya, Karawang, Jawa Barat, Rabu (24/7/2019).
Pesisir pantai tersebut tercemar akibat terjadi kebocoran minyak dan gas di sekitar anjungan lepas pantai YYA-1 area Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ). Jarak lokasi sekitar dua kilometer dari pantai utara Jawa, Karawang. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Bau menyengat juga tercium dari ceceran minyak tersebut. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Warga sudah mengumpulkan limbah sejak tiga hari yang lalu dengan karung karung putih. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Pertamina telah menyampaikan, dari sejak awal peristiwa langsung menjalankan emergency response, sehingga semua pekerja yang berada di anjungan tersebut langsung dievakuasi (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Para warga tersebut bergotong royong untuk membersihkan pesisir pantai tersebut. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Para warga tersebut bergotong royong membersikan tumpahan minyak yang bau dari pagi hingga sore hari. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Untuk penanganan risiko pencemaran lingkungan, Pertamina group telah menggerakkan 27 kapal dan 12 set Oil Boom, dan untuk menjaga agar tidak ada aktivitas nelayan di sekitar lokasi, Pertamina dan PHE ONWJ bekerja sama dengan TNI AL, Satpolairud, dan Pokwasmas, mengerahkan 7 unit kapal Patroli. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)