Calon presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy ramai dibicarakan sejak awal bulan ini, ketika negara itu menyelenggarakan pemilihan umum presiden (pilpres) putara pertama. (REUTERS / Valentyn Ogirenko)
Dalam pilpres tersebut, komedian tanpa pengalaman politik itu berhasil merebut sekitar 30% suara, jauh meninggalkan presiden Ukraina saat ini, Petro Poroshenko, yang ikut berkompetisi untuk merebut masa jabatan keduanya. (REUTERS / Mykola Tys)
Zelenskiy kembali jadi pembicaraan hangat setelah sekitar 95% suara pemilu Ukraina putaran kedua, Minggu (21/4/2019), dihitung menunjukkan ia berhasil meraup 73% suara sementara Poroshenko hanya meraih 25%! Ini menurut pernyataan komite pemilu pusat Ukraina yang dikutip Reuters, Senin. (REUTERS / Mykola Tys)
Ia kemudian berbicara dalam konferensi pers di markas kampanyenya. “Saya belum menjadi presiden yang resmi, namun sebagai warga negara Ukraina, saya dapat mengatakan kepada seluruh negara bekas Uni Soviet untuk melihat kita. Tidak ada yang tak mungkin!” ujarnya. (REUTERS / Valentyn Ogirenko)
Sebanyak 39 kandidat presiden terdaftar di kertas suara dalam pemilu ini. Karena tidak ada kandidat yang memperoleh lebih dari 50% suara, maka dua peraih suara terbanyak akan maju ke putaran kedua pada 21 April kemarin dan dimenangkan oleh Zelenskiy. (REUTERS/Valentyn Ogirenko)
Petahana sekaligus calon presiden Ukraina, Petro Poroshenko, mengakui kekalahannya dalam pemilihan umum. Ia tak lupa mengucapkan selamat kepada pelawak sekaligus rivalnya, Zelenskiy. (REUTERS/Vasily Fedosenko)