Jokowi: Tanpa Infrastruktur, Lupakan Daya Saing!

Yanurisa Ananta & Samuel Pablo, CNBC Indonesia
17 February 2019 21:04
Capres nomor urut 1 Joko Widodo menegaskan Indonesia tidak akan bertaring dalam hal daya saing global tanpa adanya infrastruktur yang kuat.
Foto: Petugas berjaga sebelum berlangsungnya debat Capres di Holten Sultan Jakarta, Minggu (17/2). Debat capres putaran kedua ini bertema energi, lingkungan hidup, infrastruktur, pangan, dan sumber daya alam. (Reuters/Willy Kurniawan)
Jakarta, CNBC Indonesia - Calon presiden nomor urut 1 Joko Widodo menegaskan Indonesia tidak akan bertaring dalam hal daya saing global tanpa adanya infrastruktur yang kuat.

Ia menyampaikan hal itu saat menjawab pertanyaan mengenai strategi untuk mengatasi masalah rendahnya daya saing Indonesia dalam debat calon presiden kedua di Jakarta, Minggu (17/2/2019).

Dalam laporan Global Competitiveness 2018, aspek infrastruktur Indonesia menempati urutan ke-71 dari 140 negara yang diindikasikan oleh rendahnya konektivitas jalan, keandalan air minum, dan efisiensi pelabuhan yang dapat berpengaruh ke sistem logistik.

"Saya kira dalam 4 tahun ini telah kita bangun banyak sekali, baik itu yang namanya jalan, jalan tol, pelabuhan baru atau pengembangan, airport baru maupun pengembangan. Dan inilah yang ingin terus kita lalukan agar konektivitas antarpulau dan provinsi, kabupaten, kota itu betul-betul tersambung dengan baik," ujar Jokowi.

"Dengan itu kecepatan, kemudahan transportasi logistik, barang, mobilitas orang makin cepat," tambahnya.

"Daya saing kita tanpa memperbaiki ini, tanpa membangun ini: Lupakan!"
(prm/prm) Next Article Tim Prabowo-Sandi Ungkap Penyebab Banyak Milenial Jomblo

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular