Bos IMF & Bank Dunia Puji Pidato Jokowi
I Gusti Ayu Prima Wirayani, CNBC Indonesia
12 October 2018 11:04

Nusa Dua, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali membawakan pidato bernuansa ringan dan pop saat membahas masalah serius, seperti tantangan perekonomian global.
Dalam sambutannya saat membuka Plenary Meeting sebagai bagian dari Dana Moneter Internasional (IMF)-Bank Dunia (World Bank/WB) Annual Meetings di Nusa Dua, Bali, Jumat (12/10/2018), Jokowi mengibaratkan kondisi ekonomi dunia saat ini seperti pertarungan Great Houses memperebutkan Iron Throne di film seri Game of Thrones.
Pidatonya itu sontak mengundang tawa dan tepuk tangan dari para pemimpn dunia yang menghadiri pertemuan tersebut.
Bahkan, Direktur Pelaksana IMF Christine Lagarde dan Presiden Bank Dunia Jim Yong Kim merasa "terintimidasi" oleh menariknya pidato Jokowi.
"Presiden Jokowi telah menaikkan standar penyampaian pidato di sini dengan sambutannya itu," ujar Lagarde sambil tertawa kecil saat mengawali pidatonya.
Senada dengan Lagarde, Jim juga memuji cara Jokowi menyampaikan pesannya dalam salah satu pertemuan ekonomi internasional terbesar di dunia itu.
"Rasanya saya tidak ingin berpidato lagi di sini setelah mendengar sambutan Presiden Jokowi," ujarnya. "Tapi saya harus tetap melakukannya."
Hadirin pun tertawa dan bertepuk tangan.
Ini bukan kali pertama sang presiden menggunakan perumpamaan populer untuk menggambarkan kondisi perekonomian dunia.
Sebelumnya dalam pertemuan World Economic Forum di Vietnam, Jokowi menggunakan film Hollywood besutan Marvel, Infinity War, sebagai perumpamaan kondisi dunia saat ini yang sedang bergelut dengan perang dagang.
(dru) Next Article Prabowo: Ada yang Mau Pisahkan Saya dan Jokowi
Dalam sambutannya saat membuka Plenary Meeting sebagai bagian dari Dana Moneter Internasional (IMF)-Bank Dunia (World Bank/WB) Annual Meetings di Nusa Dua, Bali, Jumat (12/10/2018), Jokowi mengibaratkan kondisi ekonomi dunia saat ini seperti pertarungan Great Houses memperebutkan Iron Throne di film seri Game of Thrones.
Pidatonya itu sontak mengundang tawa dan tepuk tangan dari para pemimpn dunia yang menghadiri pertemuan tersebut.
"Presiden Jokowi telah menaikkan standar penyampaian pidato di sini dengan sambutannya itu," ujar Lagarde sambil tertawa kecil saat mengawali pidatonya.
Senada dengan Lagarde, Jim juga memuji cara Jokowi menyampaikan pesannya dalam salah satu pertemuan ekonomi internasional terbesar di dunia itu.
"Rasanya saya tidak ingin berpidato lagi di sini setelah mendengar sambutan Presiden Jokowi," ujarnya. "Tapi saya harus tetap melakukannya."
Hadirin pun tertawa dan bertepuk tangan.
Ini bukan kali pertama sang presiden menggunakan perumpamaan populer untuk menggambarkan kondisi perekonomian dunia.
Sebelumnya dalam pertemuan World Economic Forum di Vietnam, Jokowi menggunakan film Hollywood besutan Marvel, Infinity War, sebagai perumpamaan kondisi dunia saat ini yang sedang bergelut dengan perang dagang.
(dru) Next Article Prabowo: Ada yang Mau Pisahkan Saya dan Jokowi
Most Popular