Sejumlah driver online individu menggelar aksi unjuk rasa di kantor Go-Jek Indonesia di Pasaraya Blok M, Rabu (12/9/2018). Aksi tersebut merupakan lanjutan dari demo hari senin, kemarin. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Massa membawa berbagai atribut demonstrasi seperti bendera dan spanduk. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Dalam aksi tersebut mereka menyuarakan lima tuntutan yang sama seperti aksi yang dilakukan pada hari senin (10/9/2018) di kantor Grab. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
5 tuntutan itu adalah menagih janji aplikator, menolak keras aplikator menjadi perusahaan transportasi, menolak keras eksploitasi driver online, menolak keras kartelisasi dan monopoli bisnis transportasi online. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Mereka protes karena mitra Go-Jek maupun Grab tidak pernah dilibatkan dalam pengambilan kebijakan, termasuk soal penentuan tarif. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)