Petugas melakukan pengecekan sebuah prototipe taksi terbang dari perusahaan Aerospace Verikal saat demonstrasi di Bandara Costwold, Kemble, Inggris. Aerospace Vertikal membangun taksi terbang bertenaga listrik yang mampu melakukan perjalanan hampir 200mph. (GF Williams / Milltown Partners, via Reuters)
Stephen Fitzpatrick, pendiri Ovo Energy, banyak teknologi mobil balap yang diterapkan pada pesawat, seperti baterai listrik bertenaga tinggi hingga rangkaian tenaga hybrid dengan bahan struktural yang lebih ringan, seperti serat karbon dan desain aerodinamis. (GF Williams / Milltown Partners, via Reuters)
Vertical Aerospace, sebuah start-up yang berbasis di Bristol, telah menjadi perusahaan pertama di Inggris yang membangun dan menguji pesawat take-off dan landing (eVTOL) drone vertikal listrik, yang dapat merevolusi terbang jarak pendek dan memotong emisi karbon. (GF Williams / Milltown Partners, via Reuters)
Pesawat bertenaga baterai ini dilengkapi dengan empat rotor yang dapat membawa dua atau empat penumpang dengan kecepatan tertinggi 186mph. (GF Williams / Milltown Partners, via Reuters)
Taksi udara ini untuk melayani kebutuhan masyarakat yang ingin melakukan perjalanan pesawat dengan jarak hingga 500 mil (800 km) tanpa membutuhkan landasan pacu. (GF Williams / Milltown Partners, via Reuters)