Gedung di Venezuela Miring akibat Gempa Magnitudo 7,3
Kondisi kerusakan bangunan pencakar langit berlantai 45 yang dikenal sebagai “Menara Daud” di Caracas, Venezuela, usai gempa bumi berkekuatan 7,3 hari Rabu (22/8/2018). (Reuters/Marco Bello)
Venezuela tidak dalam kondisi yang baik untuk menghadapi bencana alam. Negara ini sudah bergelut dengan krisis ekonomi yang melumpuhkan dengan stok obat-obatan yang menipis, rumah sakit hampir tidak dapat berfungsi, dan kelangkaan bahan pokok, seperti ayam dan susu. (Reuters/Marco Bello)
Di sepanjang pesisir utara yang indah di Venezuela, penduduk mengatakan gempa besar itu menakutkan dan membuat orang-orang berlarian ke jalan-jalan. (Reuters/Carlos Garcia Rawlins)
Kerusakan di Caracas sangat terbatas, tetapi gempa itu memiringkan lima lantai teratas dari gedung pencakar langit 45 lantai yang dikenal sebagai 'Menara Daud', kata Menteri Dalam Negeri Nestor Reverol. (Reuters/Marco Bello)
Di Trinidad dan Tobago, ada laporan awal tentang beberapa retakan di gedung-gedung, mobil-mobil rusak ketika puing-puing beton jatuh menimpa mereka, dan putusnya arus listrik. Kemacetan lalu lintas terjadi di jalan raya di Port of Spain, tetapi tidak ada laporan tentang korban di sana. (Reuters/Andrea de Silva)
