Proyek Pembangkit Listk Tenaga Panas Bumi (PLTP) Rantau Dedap kini telah memasuki tahap eksploitasi. CNBC Indonesia/Anastasia Arvirianty
Direktur Jenderal Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi Kementerian ESDM Rida Mulyana menuturkan, pemerintah telah memberikan persetujuan kepada PT Supreme Energy Rantau Dedap (PT SERD) untuk memasuki tahap eksploitasi melalui surat Menteri ESDM Nomor 2224/31/MEM.E/2018 tanggal 9 Maret 2018. CNBC Indonesia/Anastasia Arvirianty
Setelah beroperasi, PLTP Rantau Dedap akan memberikan tambahan penerimaan negara dalam bentuk Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sebesar USD 106,87 juta atau Rp 1,5 triliun. CNBC Indonesia/Anastasia Arvirianty
Proyek PLTP Rantau Dedap ini dapat berperan dalam rencana pemerintah Indonesia untuk meningkatkan porsi energi baru terbarukan (EBT) dalam skala nasional, untuk mencapai ketahanan energi yang berkelanjutan. CNBC Indonesia/Anastasia Arvirianty
PT SERD juga telah mendapatkan penyesuaian harga melalui amandemen power purchase agreement (PPA) dengan PT PLN (Persero) pada 6 November 2017 yang semula 8,86 cent USD/kWh menjadi sebesar 11,76 cent US$/kWh.