CNBC Indonesia
FOTO

Menteri Jonan Cek Kesiapan BBM Premium di Jalur Mudik

CNBC Indonesia
03 June 2018 16:30
Pasokan BBM secara umum akan ditambah 15%. Khusus untuk di jalur mudik atau rawan macet ditambah 30%.

Menteri ESDM Ignasius Jonan melihat pengisian premium saat salah satu warga mengisi di SPBU 54.63208 Ngawi, Jawa Timur, Minggu (3/6/2018). Kunjungan dilakukan untuk melihat kesiapan ketersediaan bahan bakar di sepanjang jalur mudik Jakarta-Surabaya. (dok. ESDM )

Pasokan BBM secara umum akan ditambah 15%. Khusus untuk di jalur mudik atau rawan macet ditambah 30%.

Setelah inspeksi di lima titik fasilitas BBM sepanjang Jakarta-Semarang, hari ini giliran jalur mudik Semarang-Surabaya. (dok. ESDM )

Pasokan BBM secara umum akan ditambah 15%. Khusus untuk di jalur mudik atau rawan macet ditambah 30%.

Jonan sempat berpose memakai topi layaknya petugas SPBU yang menjual Premium. Menjelang lebaran pasokan Premium di SPBU Ngawi tersebut ditambah dari sekitar 2,2 juta liter menjadi 2,8 juta liter per hari. (dok. ESDM )

Pasokan BBM secara umum akan ditambah 15%. Khusus untuk di jalur mudik atau rawan macet ditambah 30%.

Di SPBU Kertosono, Jonan sempat menaiki mobil tangki BBM kapasitas 24 kilo liter Premium dan Pertalite yang siap dioperasikan. (dok. ESDM )

Pasokan BBM secara umum akan ditambah 15%. Khusus untuk di jalur mudik atau rawan macet ditambah 30%.

Pelaksana tugas Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati yang mendampingi Jonan pada Tour Jakarta-Surabaya menyampaikan bahwa pasokan BBM secara umum akan ditambah 15%. Khusus untuk di jalur mudik atau rawan macet ditambah 30%. (dok. ESDM )
Pasokan BBM secara umum akan ditambah 15%. Khusus untuk di jalur mudik atau rawan macet ditambah 30%.
Pasokan BBM secara umum akan ditambah 15%. Khusus untuk di jalur mudik atau rawan macet ditambah 30%.
Pasokan BBM secara umum akan ditambah 15%. Khusus untuk di jalur mudik atau rawan macet ditambah 30%.
Pasokan BBM secara umum akan ditambah 15%. Khusus untuk di jalur mudik atau rawan macet ditambah 30%.
Pasokan BBM secara umum akan ditambah 15%. Khusus untuk di jalur mudik atau rawan macet ditambah 30%.