Menteri Susi Gagalkan Ekspor 389.591 Ekor Bibit Lobster
Exist In Exist, CNBC Indonesia
23 May 2018 20:09
Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menggagalkan rencana ekspor bibit lobster sebanyak 389.591 ekor.
Ratusan ribu bibit lobster itu diamankan oleh KKP dan Polri dari pengepul di Gunung Putri dan Serang pada hari ini, Rabu (23/5/2018). Susi juga menunjukkan bibit lobster yang diamankan itu kepada para jurnalis.
Dia mengatakan bibit lobster tersebut dijual oleh pengepul dengan harga sekitar Rp 30.000/ekor untuk diekspor ke Vietnam, lalu dijual kembali mencapai Rp 150.000/ekor dan Rp 2 juta/ekor setelah menjadi lobster besar.
Dengan demikian, lanjutnya, potensi kerugian yang berhasil dicegah dari penangkapan ini mencapai Rp 150 miliar apabila 50% bibit lobster tersebut berhasil hidup sampai besar.
"Memang sekarang ini musimnya bibit, semestinya nelayan itu panen lobster bulan September-Oktober, tapi kalau bibitnya diambil gini ya nelayan tidak akan dapat," jelasnya dalam acara buka bersama di kediamannya, Rabu (23/05/2018).
Susi menjelaskan penangkapan bibit lobster oleh pengepul ini sudah dilakukan sejak tahun 2000, sehingga musim panen lobster yang seharus empat tahun sekali tidak bisa diprediksikan lagu.
"Sekarang ekspor kita per tahun seribu ton juga kurang, dulu kita bisa 10 ribuaan ton," tuturnya.
(ray/ray) Next Article Kritik Ekspor Bibit Lobster, Faisal Basri: Ada Mafianya Itu!
Ratusan ribu bibit lobster itu diamankan oleh KKP dan Polri dari pengepul di Gunung Putri dan Serang pada hari ini, Rabu (23/5/2018). Susi juga menunjukkan bibit lobster yang diamankan itu kepada para jurnalis.
Dia mengatakan bibit lobster tersebut dijual oleh pengepul dengan harga sekitar Rp 30.000/ekor untuk diekspor ke Vietnam, lalu dijual kembali mencapai Rp 150.000/ekor dan Rp 2 juta/ekor setelah menjadi lobster besar.
"Memang sekarang ini musimnya bibit, semestinya nelayan itu panen lobster bulan September-Oktober, tapi kalau bibitnya diambil gini ya nelayan tidak akan dapat," jelasnya dalam acara buka bersama di kediamannya, Rabu (23/05/2018).
Susi menjelaskan penangkapan bibit lobster oleh pengepul ini sudah dilakukan sejak tahun 2000, sehingga musim panen lobster yang seharus empat tahun sekali tidak bisa diprediksikan lagu.
"Sekarang ekspor kita per tahun seribu ton juga kurang, dulu kita bisa 10 ribuaan ton," tuturnya.
(ray/ray) Next Article Kritik Ekspor Bibit Lobster, Faisal Basri: Ada Mafianya Itu!
Most Popular