Presiden Joko Widodo hari ini, Selasa (17/4/2018), bertolak dari Bandara Halim Perdanakusuma menuju Lapangan Udara Husein Sastranegara dan kemudian lanjut ke Bandara Kertajati di Majalengka.
Dari Halim, Jokowi menggunakan Pesawat Kepresidenan RI-1 ke Husein Sastranegara. Lalu, dilanjutkan menggunakan Helikopter Super Puma ke Kertajati
Tiba di Kertajati, Jokowi melakukan inspeksi di terminal didampingi antara lain oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Direktur Utama PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin.
Jokowi mengatakan pada tahun ini Bandara Kertajati sudah siap melayani musim angkutan lebaran dan penerbangan haji.
Setelah pengembangan tahap I, di sekitar bandara juga akan dilakukan pengembangan sehingga nantinya dapat menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru di Jawa Barat.
Dalam tahap awal, Bandara Kertajati akan beroperasi dengan satu runway sepanjagn 3.500 meter di mana nantinya direncanakan dibangun runway kedua.
Total area bangunan terminal penumpang adalah 121.000 meter persegi yang dapat menampung 5 juta penumpang/tahun dan akan bisa menampung 18 juta pergerakan di tahun berikutnya.
Menjelang beropersi dalam waktu dekat, Bandara Kertajati masih dipersiapkan di segala aspek termasuk untuk check-in counter.
AP II selaku pengelola Bandara Kertajati tengah mematangkan rencana operasi di antaranya juga dengan mengatur alur penanganan bagasi.
Di samping itu, alur penumpang juga akan disimulasikan mulai dari check-in keberangkatan hingga kedatangan.
Luas terminal penumpang di Bandara Kertajati ini dalam Tahap I total 873 hektare.